Syal Tenun Sepanjang 1.149 Meter di Kamboja Pecahkan Rekor Guinness

PHNOM PENH, KOMPAS.com - Syal krama di Kamboja masuk dalam buku Guinness World Records, setelah memecahkan rekor sebagai syal tenun terpanjang di dunia.

Lebih dari 23.000 orang berpartisipasi dalam membentangkan syal dengan panjang 1.149,8 meter dan lebar 88 cm di luar Istana Kerajaan di Phnom Penh pada Minggu (1/7/2018).

"Dengan 1.149,8 meter, kalian telah menorehkan Rekor Dunia Guinness yang baru," kata Swapnil Dangarikar, juri dari Guinness.

Baca juga: Guinness World Batalkan Rekor Nasi Goreng 4,2 Ton di China

Sebelumnya, Perdana Menteri Kamboja Hun Sen turut memberi dukungan untuk pemecahan rekor dengan menenun beberapa helai benang ke dalam syal.

Putra termudanya, Hun Many, mewakili perdana menteri berusia 65 tahun itu pada acara tersebut sebagai presiden Persatuan Federasi Pemuda Kamboja. Dia mengaku bangga dengan prestasi baru negerinya.

"Rekor Dunia Guinness ini untuk semua warga Kamboja," ucapnya.

Kamboja menjadi negara pertama yang berupaya untuk memecahkan rekor Guinness untuk syal terpanjang di dunia.

Kriteria penilaian mengharuskan syal memiliki lebar sekitar 30,5 cm dan panjang sedikitnya 1.000 meter.

Syal krama terbuat dari katun sangat umum digunakan di Kamboja dan menjadi cerminan budaya serta tradisi Khmer.

Baca juga: Rekor Guinness: Lidah Terpanjang, Janggut Terkuat

Pada 2015, Kamboja juga pernah mendapat rekor dunia untuk tarian Madison terbesar yang melibatkan 2.015 peserta.

Rekor lainnya termasuk pembuatan kue ketan tradisional terbesar seberat 4,04 ton.