Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekurangan Tahanan, Belanda Berencana Tutup 4 Penjara

Kompas.com - 21/06/2018, 19:53 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Daily Mail

AMSTERDAM, KOMPAS.com - Pemerintah Belanda dilaporkan berencana untuk menutup empat penjaranya karena sudah tidak lagi punya tahanan.

Diwartakan Daily Mail Rabu (20/6/2018), pemerintah mempertimbangkan penutupan itu karena mereka mencatat angka kejahatan terendah sejak 1980.

Badan nasional statistik CBS dalam data yang dirilis pada awal 2018 ini menyebutkan, hanya terdapat 49 kejahatan per 1.000 penduduk.

Baca juga: Kekurangan Penjahat, 24 Penjara di Belanda Tutup Sejak 2013

Harian Belanda, Algemeen Dagblad melaporkan, Menteri Kehakiman Sander Dekker telah menentukan lembaga pemasyarakatan mana saja yang bakal ditutup,

Di antaranya adalah lembaga pemasyarakatan di Zoetermeer, Zeist, Almere, dan Zwaag yang terletak di Noord-Holland.

Sementara penjara yang ada di kawasan pedesaan dan yang berada di daerah terpencil bakal tetap dibuka karena tempat itu menjadi sumber pendapatan warga sekitar.

Sejak 2013, dilaporkan terdapat 24 penjara yang ditutup. Tindakan itu menuai protes dari para sipir lembaga pemasyarakatan itu.

Mereka sampai "mengimpor" pelaku kriminal dari Norwegia dan Belgia hanya untuk mengisi penjara kosong itu pada September 2016.

Namun, Menteri Kehakiman saat itu, Ard van der Steur mengatakan biaya operasional bagi penjara kosong terlalu besar untuk Belanda.

Adapun studi yang dilakukan pada 2008 mengungkap apa yang menyebabkan angka kejahatan di Belanda bisa terus mengalami penurunan.

Antara lain melonggarkan hukum terkait penggunaan narkoba yang fokus ke rehabilitasi dan gelang pergelangan kaki untuk mengawasi para terpidana sehingga mereka bisa berbaur di masyarakat.

Para terpidana di Belanda tak dibiarkan menghabiskan waktu di penjara sambil menghabiskan biaya negara, mereka malah diberi kesempatan untuk memberi kontribusi bagi masyarakat.

Langkah-langkah ini ternyata secara memuaskan sanggup menurunkan jumlah narapidana di negeri kecil tersebut.

Baca juga: Kekurangan Toilet, Narapidana di Penjara Inggris Buang Kotoran lewat Jendela

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com