Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasukan Koalisi Arab Saudi Klaim Rebut Bandara Hodeidah dari Houthi

Kompas.com - 16/06/2018, 18:26 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

HODEIDAH, KOMPAS.com - Pasukan koalisi yang dipimpin Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA) mengklaim berhasil merebut bandara di Hodeidah, Yaman, dari Houthi.

"Bandara sudah berhasil terlepas dari genggaman Houthi," demikian pernyataan milisi yang berafiliasi dengan Saudi di Twitter, dilansir Al Jazeera Sabtu (16/6/2018).

Pejabat milisi itu melanjutkan, saat ini mereka tengah melakukan operasi untuk menyusuri kemungkinan Houthi menaruh ranjau atau perangkap.

Baca juga: Koalisi Arab Saudi Serang Markas Houthi di Hodeidah

Sementara Houthi belum mengonfirmasi kabar tersebut, pertempuran dilaporkan masih berlangsung di ujung selatan kota-pelabuhan itu.

Milisi itu melanjutkan, seperti dikutip Gulf News, kini Houthi hanya menguasai pelabuhan yang merupakan pintu masuk dari Laut Merah.

"Kini kami tinggal menguasai pelabuhan supaya bantuan kepada masyarakat bisa datang tanpa mengalami gangguan," ujar milisi tersebut.

Al Jazeera memberitakan, sejak koalisi memulai serangan Rabu (13/6/2018), 39 orang dilaporkan tewas, dengan 30 orang di antaranya adalah anggota Houthi.

Serangan melalui darat, laut, dan udara itu dilancarkan setelah Houthi tidak menggubris permintaan UEA agar meninggalkan Hodeidah.

Serangan di kota berpenduduk 600.000 jiwa tersebut menuai perhatian serius dari Dewan Keamanan PBB melalui Penasihat Khusus Pencegahan Genosida, Adana Dieng.

Dieng berujar, serangan tersebut terancam memberi dampak kelaparan lebih panjang pada negara dengan krisis kemanusiaan terburuk di dunia tersebut.

"Hodeidah merupakan jalur pengiriman bantuan. Jika koalisi melancarkan serangan, saya khawatir banyak infrastruktur bakal hancur," kata Dieng.

Saat ini, lanjut Dieng, terdapat 22 juta orang di Yaman yang membutuhkan bantuan, dengan 8,4 juta di antaranya terancam kelaparan.

Baca juga: Pertempuran dengan Houthi di Hodeidah, 4 Tentara UEA Tewas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com