Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan di China Bersedia Dinikahi demi Donasi untuk Sang Adik

Kompas.com - 07/06/2018, 04:04 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber SCMP

ZHENGZHOU, KOMPAS.com - Seorang perempuan muda di China rela dinikahi demi dapat mengumpulkan donasi untuk biaya pengobatan sang adik yang menderita leukimia.

Cui Qiao (23) asal daerah Wuyi, tidak pernah menyangka gurauan yang diucapkannya untuk membantu penggalangan dana bagi sang adik menjadi kenyataan.

Sang adik, Cui Xiao yang berusia 14 tahun, didiagnosis menderita leukimia dan membutuhkan operasi transplantasi sumsum tulang belakang agar dapat sembuh.

Namun operasi tersebut membutuhkan dana hingga 500.000 yuan (sekitar Rp 1 miliar), sementara sang ayah yang bekerja sebagai petugas kebersihan hanya memperoleh penghasilan 1.000 yuan sebulan.

Baca juga: Warga Malaysia Galang Donasi Bantu Lunasi Utang Negara Rp 3.500 Triliun

Karena itu, dengan dibantu sekolah tempat Cui Xiao belajar mereka membuka penggalangan dana secara online.

Sementara menunggu dana terkumpul Cui Xiao juga harus menjalani prosedur kemoterapi di sebuah rumah sakit di Zhengzhou.

Akan tetapi, setelah menunggu hingga hampir batas waktu dana yang terkumpul belum juga mencukupi.

Melihat kondisi itu, Cui Qiao ingin membantu dan spontan dia mengumumkan dalam akun penggalangan dana jika dirinya siap dinikahi apabila bisa mendapatkan donasi bagi sang adik.

Cerita penggalangan dana yang dilakukan Cui Qiao demi sang adik itu pun menjadi viral.

Pernyataan Cui Qiao itu berhasil mempromosikan laman penggalangan dana bagi sang adik hingga akhirnya dana yang terkumpul melebihi target.

Diberitakan Thepaper.cn dan dilansir SCMP, dana yang terkumpul berkat pernyataan Cui Qiao mencapai 800.000 yuan (sekitar Rp 1,7 miliar).

Saat ditanya sebuah media terkait pernyataannya yang bersedia dinikahi usai donasi terkumpul, Cui Qiao mengaku jika perkataannya sebelumnya hanya sebuah gurauan.

Baca juga: Kurang dari 24 Jam, Donasi Tabungan Harapan Malaysia Terkumpul Rp 24 Miliar

"Awalnya saya tidak ingin orang-orang tahu kondisi keluarga kami yang menyedihkan. Tapi kenyataan memaksa saya untuk melakukannya."

"Demi adik saya, saya akan selalu siap melakukan yang terbaik yang saya bisa," kata Cui Qiao.

Kini, setelah dana yang terkumpul cukup, sang adik, Cui Xiao hanya perlu menunggu donor yang cocok untuknya sebelum bisa dilakukan operasi transplantasi.

Cui Qiao kembali mengatakan, seandainya dirinya memenuhi persyaratan untuk menjadi donor bagi sang adik, dia tidak akan ragu untuk mendonorkan sumsum tulang belakangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com