Berita Populer: Kapal Militer AS di Laut China Selatan, hingga Bayi Tewas Usai Menyusu

KOMPAS.com - Akhir pekan telah berakhir dan kini rutinitas pekerjaan siap menanti Anda. Namun, jangan sampai ketinggalan seputar perkembangan dunia.

Seperti, ketegangan di Laut China Selatan terus meningkat. Kini, dua buah kapal milik Angkatan Laut Amerika Serikat terlihat berlayar di dekat pulau-pulau di Laut China Selatan yang diklaim oleh China, pada Minggu (27/5/2018).

Seorang anak perempuan berusia tiga tahun meninggal dunia setelah menyusu pada ibunya. Diyakini anak tersebut keracunan ASI yang terkontaminasi bisa ular.

Berikut rangkuman empat berita populer kanal internasional sepanjang Minggu (27/5/2018) hingga Senin (28/5/2018) pagi.

1. Dua Kapal Militer AS Berlayar di Wilayah Laut China Selatan yang Diklaim China

AS mengirimkan dua kapal militer di Laut China Selatan yang diklaim oleh China. Dua kapal berbendera AS tersebut yakni kapal perusak dengan misil kendali, Higgins, serta kapal penjelajah, Antietam.

Kedua kapal militer AS tersebut mendekat hingga jarak 12 mil laut (sekitar 22 kilometer) dari Kepulauan Paracel, di mana China berselisih wilayah dengan negara tetangga.

Kapal-kapal militer AS tersebut bermanuver di sekitar pulau Tree, Lincoln, Triton dan Woody di kepulauan Paracel.

Berita selengkapnya klik tautan di sini.

2. Orangtua di China Bertemu Anaknya yang Hilang 24 Tahun Berkat Tes DNA

Pasangan Li Shunji dan Du Li asal Provinsi Shaanxi, tidak menyangka akhirnya bisa bertemu kembali dengan putra mereka yang hilang 24 tahun lalu.

Pasangan orangtua dan anak itu akhirnya bisa bertemu dan berkumpul kembali berkat pusat data kepolisian menggunakan DNA mereka.

Lei terpisah dari orangtuanya saat mengikuti sang ayah, Li Shunji ketika itu tengah berangkat ke toko untuk bekerja. Namun Shunji tidak menyadari jika anaknya tengah mengikutinya.

Bagaimana kisah lengkap pertemuan anak dan orangtua tersebut? Klik tautan di sini.

3. Ibu di India Tak Sadar Telah Digigit Ular, Anak Meninggal Usai Menyusu