Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duterte: Jika Ingin Hidup Lebih Lama, Tetaplah di Penjara

Kompas.com - 23/05/2018, 10:57 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber SCMP

MANILA, KOMPAS.com - Presiden Filipina Rodrigo Duterte menyampaikan pesan untuk para penjahat kasus narkoba agar tetap berada di dalam penjara jika ingin hidup lebih lama.

Duterte mengatakan agar mereka mencari cara agar ditangkap untuk kemudian tetap tinggal di penjara.

Komentar tersebut disampaikan Duterte dalam sebuah pidatonya yang kembali menyerukan penumpasan anti-narkoba, Selasa (22/5/2018).

Duterte tidak secara spesifik menyebutkan para pelaku kejahatan narkoba yang dimaksud, namun komentarnya dapat merujuk pada orang-orang yang kaya melalui perdagangan obat-obatan terlarang di provinsi Cebu.

Baca juga: Cabut Larangan, Duterte Kembali Izinkan Warganya Bekerja di Kuwait

"Anda tahu, jika saya adalah kalian di Cebu, saya akan tetap di penjara. Jika Anda ingin hidup lebih lama, tetaplah di penjara."

"Carilah alasan untuk dipenjara. Jangan keluar dari fasilitas itu karena berada di luar penjara tidak akan baik bagi kesehatan Anda," kata Duterte.

Meski Duterte mengatakan hal itu, pada faktanya seorang tersangka narkoba berprofil tinggi tewas setelah ditembak oleh petugas polisi di dalam sel penjara.

Rolando Espinosa, Wali Kota Albuera, ditembak mati oleh polisi di sel penjara pada 2016, dalam sebuah baku tembak. Namun penyelidikan oleh pemerintah memastikan hal tersebut sebagai pembunuhan.

Dilansir SCMP dari Associated Press, dalam pidatonya memperingati ulang tahun Angkatan Laut Filipina, Duterte awalnya membahas terorisme dan ancaman teritorial Laut China Selaran, namun kemudian berbelok menjadi pidato anti-narkoba.

Duterte juga mengeluarkan ancaman kepada para polisi yang terlibat dalam kasus narkoba.

"Sebagian dari mereka, sangat disayangkan, telah benar-benar terjerumus dalam narkoba. Sebagian besar dari mereka adalah polisi karena jumlah mereka yang sangat banyak."

"Tidak mengherankan jika mereka terjerumus satu demi satu, dari wali kota hingga kepala desa," kata Duterte.

Baca juga: Bangladesh Tiru Cara Filipina dalam Perangi Peredaran Narkoba

Meski demikian, Duterte mengatakan bahwa dirinya masih memiliki waktu untuk memperbaiki segala hal.

"Untuk para penjahat di luar sana, para polisi nakal dan semua yang menciptakan neraka di dunia, saya ingatkan bahwa saya masih memiliki cukup waktu untuk memperbaiki segala hal," kata Duterte.

"Anda mungkin tidak akan menyukai cara saya memperbaiki semuanya dan saya dengan senang hati memperingatkan bahwa tidak ada jalan untuk kembali dari perang melawan narkoba," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com