Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korea Utara Batalkan Pertemuan dengan Korsel

Kompas.com - 16/05/2018, 11:13 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Yonhap

SEOUL, KOMPAS.comKorea Utara (Korut) mengumumkan pembatalan pertemuan dengan Korea Selatan (Korsel) yang sedianya bakal digelar Rabu ini (16/5/2018).

Media Korut KCNA, seperti dikutip Yonhap, melaporkan, pembatalan itu terjadi setelah Korsel melakukan latihan militer gabungan dengan Amerika Serikat (AS).

Latihan bersandi "2018 Max Thunder" yang dimulai pekan lalu (11/5/2018) itu melibatkan 100 pesawat tempur, termasuk F-15K Slam Eagle dan pembom B-52.

KCNA menulis, latihan tersebut merupakan bentuk Korsel dan AS yang bersikukuh untuk menekan dan memberi sanksi kepada DPRK (nama resmi Korut).

Baca juga: Korut Ancam Batalkan Rencana Pertemuan dengan Trump

"Latihan itu jelas merupakan tantangan pada Deklarasi Panmunjom, dan bentuk dari provokasi militer kepada DPRK di Semenanjung Korea," ulas KCNA.

KCNA merujuk kepada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Antar-Korea yang terjadi di kawasan demiliterisasi Panmunjom pada 27 April lalu.

Dalam tanggapannya, Kementerian Unifikasi Korsel melalui juru bicara Baik Tae Hyun menyesalkan pembatalan yang dilakukan Korut.

Seoul bersikeras bahwa latihan gabungan itu tidak berhubungan dengan semangat dan tujuan yang dicapai kedua negara dalam KTT Antar-Korea.

"Pemerintah Korsel tetap berkomitmen terhadap Deklarasi Panmunjom. Kami berharap Utara bisa kembali bernegosiasi dengan kami," kata Baik.

Pertemuan yang bakal digelar pada Rabu itu sedianya membahas bidang transportasi, pembangunan jalur kereta ke dua Korea, dan bidang hubungan dua Korea.

Selain membatalkan pertemuan dengan Korsel, Korut juga mengancam bakal menarik diri dari pertemuan dengan Washington.

Pemimpin Korut Kim Jong Un bakal bertemu dengan Presiden AS Donald Trump pada 12 Juni mendatang di Singapura.

Baca juga: Korea Utara Dikabarkan Mulai Proses Menutup Situs Nuklirnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Yonhap
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com