Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profesor Usia 104 Tahun Ini Meninggal di Tengah Alunan Musik Beethoven

Kompas.com - 10/05/2018, 19:18 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Sky

BASEL, KOMPAS.com - Profesor berusia 104 tahun asal Australia yang menjadi perbincangan karena ingin mengakhiri hidup resmi meninggal Kamis (10/5/2018).

Dilaporkan Sky News, proses eutanasia David Goodall dilakukan di sebuah klinik di Basel, Swiss, pukul 12.30 waktu setempat.

Terdengar alunan Simfoni ke-9 karya dari komposer legendaris Jerman yang hidup pada abad ke-18, Ludwig van Beethoven.

Kepada awak media jelang proses untuk mengakhiri hidupnya, Goodall berkata kalau dia ingin memutar komposisi musik klasik tersebut untuk menemani kematiannya.

Baca juga : Jelang Eutanasia, Ini Kegiatan Profesor Australia Usia 104 Tahun di Swiss

Jurnalis Sky News, Michelle Clifford berkicau di Twitternya kalau Goodall sempat melontarkan guyonan sebelum menjalani proses suntik mati tersebut.

"Apa lagi yang kita tunggu?" kelakar Goodall ketika keluarganya tengah sibuk mengisi formulir kesediaan saksi mata.

"Dia berkata kepada saya bahwa dia yakin telah membuat keputusan tepat di hidupnya," kata Clifford dalam kicauannya tersebut.

Rabu (9/5/2018), sambil mengenakan baju bertulisan "Menua dengan Memalukan", pakar ekologi terkenal itu menggelar konferensi pers.

Dia berkata, masih banyak hal yang masih dia ingin lakukan, namun dia rasa sudah terlambat. "Namun, saya cukup puas untuk membiarkannya," katanya.

Dia mengaku mulai kehilangan penglihatannya selama enam tahun terakhir, dan kemampuan tubuhnya menurun dalam dua tahun terakhir.

"Saya tidak ingin melanjutkan hidup saya," katanya. Goodall berharap, kisahnya bakal mendorong orang untuk berpandangan lebih liberal tentang apa itu eutanasia sukarela.

"Semua orang di atas usia paruh baya seharusnya berhak untuk mengakhiri hidup mereka sebagaimana yang mereka kehendaki," tambahnya.

Eutanasia dilegalkan di Swiss pada 1940-an, dengan catatan dilakukan oleh seseorang yang sama sekali tidak tertarik akan kematian.

Goodall dilahirkan di London pada 1914, dan pindah ke Australia pada 1948. Di Negeri "Kanguru" itu, dia menjadi dosen di Universitas Melbourne.

Baca juga : Rayakan Ulang Tahun ke-104, Profesor Ini Harapkan Hadiah Kematian

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com