Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Sebut Libya Bisa Jadi Contoh Denuklirisasi Korut

Kompas.com - 30/04/2018, 14:24 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP,Yonhap

WASHINGTON, KOMPAS.com - AS menyebut Libya dapat menjadi percontohan dalam kasus denuklirisasi yang akan diangkat dalam negosiasi dengan Korea Utara.

Mengacu kasus denuklirisasi oleh Libya, maka Korea Utara diharap dapat menanggalkan sepenuhnya program nuklir mereka sebelum mendapat keuntungan dari AS sebagai balasan.

"Kita masih ingat dengan Libya pada 2003-2004," kata Penasihat Keamanan Nasional AS, John Bolton dalam wawancara dengan Fox News, Minggu (29/4/2018).

Bolton menjawab pertanyaan apakah Pyongyang akan dapat menuntut keuntungan sebelum menanggalkan program senjata nuklir mereka.

"Tapi tetap ada perbedaan besar karena program (nuklir) Libya jauh lebih kecil. Tapi pada dasarnya kesepakatan itu yang kami buat," kata Bolton dilansir Yonhap.

Baca juga : Korea Utara Siap Bicarakan Denuklirisasi dengan AS

"Kami ingin mengetes Korea Utara dalam pertemuan pertama ini sabagai bukti mereka telah mengambil keputusan strategis itu," tambahnya.

Korea Utara telah menyatakan setuju dengan Korea Selatan pada 1992 untuk menyerahkan seluruh aspek program nuklirnya, termasuk pengayaan uranium dan pengolahan plutoniumnya.

"Sekarang kita memiliki banyak hal lain untuk dibahas, misil balistik, persenjataan kimia, penyanderaan warga Amerika, juga penculikan warga Jepang."

"Tapi membahas program nuklir yang telah disepakati Korea Utara sejak lebih dari seperempat abad lalu tetap bisa menjadi awalan yang baik," kata Bolton.

Bolton kembali menegaskan tidak akan ada pengurangan sanksi sebelum Korea Utara menyerahkan seluruh program nuklirnya.

Menurut Bolton, tekanan sanksi maksimum yang dijatuhkan AS pada Korea Utara, ditambah tekanan militer dan politik turut berperan dalam membawa perkembangan saat ini.

"Meringankan sanksi tidak akan membuat negosiasi lebih mudah, justru dapat membuatnya semakin sulit," kata dia.

Baca juga: Korea Utara Janji Tutup Situs Uji Coba Nuklir pada Mei 2018

Presiden Donald Trump direncanakan bertemu dengan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un pada bulan Mei atau Juni untuk membahas denuklirisasi.

Belum ada kepastian jadwal maupun lokasi pertemuan yang menjadi tindak lanjut Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Antar-Korea pada Jumat (27/4/2018) pekan lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP,Yonhap
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com