Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Ini Donorkan Kornea Mata demi Mencari Putranya yang Hilang

Kompas.com - 13/04/2018, 16:48 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

YIBIN, KOMPAS.com - Keinginan seorang ibu yang berasal dari kota Yibin, China untuk melihat anaknya yang hilang selama 20 tahun begitu besar.

Bahkan, ketika ibu bernama Wang Shiqun itu meninggal pekan lalu akibat kanker payudara, dia masih berharap untuk bertemu dengan putranya.

Dilansir Chengdu Economic Daily via South China Morning Post Jumat (13/4/2018), Wang memutuskan mendonorkan kornea mata sebagai permintaan terakhir.

Harapannya, si penerima kornea bisa menggantikan dirinya untuk melihat putranya yang sudah dewasa jika dia ditemukan.

Putranya Zhu Hai menghilang ketika tengah pulang dari sekolahnya pada 4 Juni 1996. Ketika itu, usia Zhu masih sembilan tahun.

Baca juga : 14 Tahun Hilang Tanpa Kabar, TKI Parinah Ditemukan di Inggris

Ketika peristiwa itu terjadi, Wang tidak berada di rumah karena dia sudah bercerai dari suaminya, dan Zhu tinggal bersama ayahnya.

Penyebab menghilangnya Zhu hingga kini masih belum dipastikan. Namun, sepupu Zhu bercerita, tiga hari sebelumnya di sekolah, dia sempat berpamitan.

"Mari kita bersulang. Sebab, ini bakal menjadi kali terakhir kita bersama," kata Zhu kepada sepupunya, yang kemudian diceritakan kepada neneknya.

Selama bertahun-tahun, Wang mengelilingi China mulai dari Kunming, Beijing, dan Chengdu dalam pencarian menemukan Zhu.

Bukan perkara mudah bagi Wang untuk menemukan putranya. Selain tidak mengetahui kejadian sebenarnya, dia juga tidak tahu pakaian apa yang dikenakan Zhu saat itu.

Adik Wang mengatakan, kakaknya sering menjadi korban penipuan dari orang-orang yang mengaku mempunyai informasi keberadaan Zhu.

Pada 2010, di tengah pencarian, Wang jatuh sakit, dan didiagnosa menderita kanker payudara.

Saat bersiap menjalani operasi di Oktober 2010, dia menyatakan permintaan terakhir untuk menyumbangkan kornea matanya.

"Dia tahu bakal dikremasi jika meninggal. Karena itu, dia berpikir untuk menyumbangkan apa yang bisa dia berikan," kata adik Wang yang menolak disebutkan namanya itu.

Adiknya menjelaskan, melalui kornea yang disumbangkan, Wang berharap bisa melihat putranya kembali jika dia pulang ke rumah.

"Ketika akhirnya dia meninggal, saya menangis karena dia menolak menutup matanya. Saya bakal berusaha menemukan anaknya," kata adik Wang itu.

Lebih lanjut, Chengdu Daily mengabarkan kalau kornea Wang sudah diterima oleh dua pasien muda yang menderita penyakit mata.

Baca juga : Dibuang sejak Kecil, Wanita Ini ke China Cari Orangtua Kandungnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com