Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Penuh Muatan Bahan Kimia Meledak di China, Tujuh Tewas

Kompas.com - 12/04/2018, 22:34 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber Xinhuanet

XIAN, KOMPAS.com - Setidaknya tujuh orang dilaporkan meninggal dunia, sementara 13 lainnya mengalami luka-luka, akibat ledakan yang melibatkan sebuah truk di China, Kamis (12/4/2018) jelang tengah malam.

Melansir dari Xinhuanet, truk yang meledak tersebut diketahui mengangkut hingga lebih dari lima ton bahan kimia yang mudah terbakar.

Insiden ledakan terjadi di dekat desa Pusadian, wilayah Zhenan, Provinsi Shaanxi.

Menurut pernyataan resmi dari pemerintah setempat, ledakan terjadi saat muatan truk tersebut akan diturunkan di sebuah gudang di dekat wilayah pedesaan.

Baca juga: Ledakan Pabrik Kimia di Ceko, Enam Orang Dilaporkan Tewas

Muatan truk mendadak meledak saat kendaraan tersebut diparkir di luar gudang.

Tujuh orang yang menjadi korban tewas dilaporkan adalah pengemudi truk, staf gudang, serta petugas keamanan.

Sementara 13 orang lainnya yang luka telah dibawa ke rumah sakit. Seorang di antaranya langsung dipulangkan, sedangkan satu orang lainnya dalam kondisi kritis.

Truk nahas yang meledak terdaftar berasal dari Provinsi Henan di China tengah dan dikirim oleh perusahaan kimia Huatong.

Sedangkan gudang yang dituju adalah milik Grup Shaanxi Xiangsheng yang bergerak salah satunya di bidang pertambangan dan bisnis peledakan.

Penyebab terjadinya ledakan saat ini masih dalam penyelidikan.

China tengah berbenah dalam meningkatkan keamanan industri dalam beberapa tahun terakhir, meski kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa masih terjadi.

Pada 2015, sebuah gudang penyimpanan zat kimia di pelabuhan Tianjin meledak dan menewaskan hingga 173 orang. Hasil penyelidikan menemukan adanya sejumlah pelanggaran peraturan keselamatan.

Baca juga: Ledakan Bom Mobil Taliban Tewaskan Dua Orang di Ibu Kota Afghanistan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Xinhuanet
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com