Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Mantan Agen Ganda Rusia Dikabarkan Membaik

Kompas.com - 06/04/2018, 23:56 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

SALISBURY, KOMPAS.com - Kondisi mantan agen rahasia Rusia, Sergei Skripal yang kritis akibat terpapar racun saraf di Inggris pada 4 Maret lalu kini dikabarkan semakin membaik.

Ini menjadi berita resmi pertama terkait kondisi kesehatan Skripal (66) sejak terjadi insiden di kota Salisbury itu. Pihak rumah sakit tempatnya dirawat menyebut kondisi Skripal tak lagi kritis dan terus membaik.

Beberapa hari sebelumnya, putri dari Skripal, Yulia yang juga menjadi korban serangan racun saraf yang diyakini adalah racun novichok tersebut, telah lebih dulu membaik.

"Skripal sudah dapat merespon dengan baik terhadap pengobatan yang kami berikan. Kesehatannya meningkat dengan cepat dan kini tidak lagi dalam kondisi kritis," kata Direktur Rumah Sakit Distrik Salisbury, Christine Blanshard, Jumat (6/4/2018).

Baca juga: Putri Mantan Agen Ganda Rusia Dikabarkan Menelepon Keluarganya

"Sedangkan kondisi putrinya juga terus membaik setiap harinya dan dia tinggal menunggu hari ketika dia cukup sehat untuk meninggalkan rumah sakit," tambah Blanshard dilansir AFP.

Kasus racun saraf yang menimpa pasangan ayah dan anak Skripal ini telah membawa hubungan diplomatik antara Rusia dengan Inggris dan sejumlah negara Eropa ditambah AS memburuk.

Inggris yang meyakini adanya keterlibatan Moskwa dalam serangan racun saraf tersebut telah memutuskan mengusir sejumlah diplomat Rusia yang dituduh sebagai agen intelijen yang tak dilaporkan.

Sejumlah negara Eropa ditambah dengan AS pun menunjukkan solidaritas mereka terhadap Inggris dengan melakukan tindakan serupa. Hingga lebih dari 150 diplomat Rusia telah diusir dari sekitar 20 negara di seluruh dunia.

Rusia yang dengan tegas membantah tuduhan serta bersikeras tidak memiliki hubungan dengan racun saraf novichok akhirnya melakukan serangan balasan dengan mengusir para diplomat dari 23 negara di Moskwa.

Pada Jumat (6/4/2018), Rusia juga telah membantah laporan media Inggris yang menyebut racun saraf yang digunakan menyerang Skripal disimpan di fasilitas militer mereka di Sungai Volga.

Baca juga: Kasus Mantan Agen Ganda Diracun, Rusia Sindir Inggris Lewat Twitter

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com