Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jutaan Butir Narkoba Kristal Disita Polisi Thailand di Perbatasan Laos

Kompas.com - 03/04/2018, 19:38 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

BANGKOK, KOMPAS.com - Otoritas Thailand menyita ratusan kilogram obat-obatan terlarang di kawasan perbatasan dengan Laos pada Selasa (3/4/2018). Petugas juga mengamankan jutaan butir narkoba yang siap diselundupkan dalam sebuah kantong pupuk.

Petugas telah mengamankan sebanyak lebih dari 9 juta butir obat-obatan jenis metampetamin kristal dengan kemurnian tinggi yang disembunyikan dalam kantong-kantong pupuk dan siap didistribusikan di pinggir Sungai Mekong.

Petugas juga menyita lebih dari 788 kilogram narkoba di bagian belakang sebuah truk pikap di utara provinsi Chiang Rai.

Jika dinilai dengan uang, obatan-obatan yang disita tersebut dapat bernilai hingga 38 juta dollar AS (sekitar Rp 522 miliar). Kawasan Chiang Rai merupakan pusat dari "Segitiga Emas" produksi narkoba di wilayah Asia Tenggara.

Baca juga: Sehari Setelah Menang Lotre Rp 18 Miliar, Pria Thailand Bunuh Diri

"Kedua jenis obat-obatan itu ditemukan ditinggalkan di dalam sebuah truk pikap di distrik Wiang Kaen, povinsi Chiang Rai," kata salah seorang sumber dari militer yang tak ingin disebutkan namanya.

Sumber tersebut mengatakan kepada AFP, para penyelundup yang membawa obat-obatan terlarang itu diketahui telah melarikan diri dari lokasi kejadian.

Sementara polisi menahan tiga orang warga Thailand yang dicurigai tengah bersiap untuk pindah ke tempat bersembunyian berikutnya.

Wilayah "Segitiga Emas" tersebut berada di wilayah terpencil yang merupakan perbatasan antara Thailand utara, dengan Myanmar dan Laos. Kawasan telah lama menjadi pusat produksi opium dan meth dalam jumlah besar yang akan diedarkan ke sejumlah negara Asia.

Di pasaran Thailand, narkoba jenis kristal yang banyak disebut dengan "es" dan lebih kuat daripada narkoba lainnya itu dijual di kisaran harga 60-80 dollar AS (sekitar Rp 1 juta) per gram.

Obat-obatan yang diproduksi di kawasan "Segitiga Emas" biasanya akan dibawa ke Thailand kemudian Malaysia dan bahkan dapat sampai di Australia.

Petugas mengatakan aksi kejar-kejaran dengan truk yang membawa obat-obatan terlarang kerap terjadi di Thailand.

Baca juga: Jangan Merokok di 24 Pantai Ini di Thailand, Melanggar Bisa Dipenjara!

Sepekan sebelumnya, petugas sempat menyita sebanyak 700 kilogram sabu dari sebuah truk di selatan Thailand yang sedang menuju Malaysia.

Obat-obatan terlarang itu disembunyikan di dalam tumpukan buah-buahan dan diangkut menggunakan kendaraan enam roda di Provinsi Chumpon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com