Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikut Pilpres AS 2020, Trump Ungkap Jargon Anyar

Kompas.com - 11/03/2018, 11:56 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

MOON TOWNSHIP, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah mengajukan diri sebagai kandidat calon presiden dalam pemilihan 2020 mendatang.

Pemilihan presiden bakal digelar dua tahun lagi, tapi Trump tampak tak sabar untuk memulai kampanye.

"Keep America Great" menjadi jargon anyar Trump yang merupakan kelanjutan dari slogan terdahulunya "Make America Great Again" saat melawan Hillary Clinton pada pilpres 2016.

"Slogan terbaru kami saat pilpres, dapatkah Anda mempercayainya, dua tahun lagi, akan menjadi 'Jaga Amerika Hebat'," kata Trump, di acara kampanye kandidat Partai Republik untuk Senat, di Moon Township, Pennsylvania, Sabtu (10/3/2018), seperti dilansir dari CNN.

Baca juga : Trump Sudah Pilih Ahli untuk Pimpin Tim Kampanye Pilpres 2020

Trump mengumumkan keikutsertaan dalam pilpres 2020 pada bulan lalu. Dia memilih mantan penasihat digitalnya, Brad Parscale sebagai manager kampanye.

"Kami tidak bisa mengatakan 'Buat Amerika Hebat Lagi' karena saya sudah melakukannya," ucapnya.

The Hill melaporkan, dalam pidato di depan pendukungnya, Trump memuji upaya negara-negara yang melakukan eksekusi mati terhadap pengedar narkoba.

Sehari sebelumnya, dia dilaporkan akan mempertimbangkan untuk mengadopsi kebijakan yang memungkinkan hukuman mati diterapkan dalam kasus narkoba.

Baca juga : Trump Ingin Pengedar Narkoba Dapat Hukuman Mati

"Satu-satunya mengatasi narkoba adalah melalui cara yang keras. Jika Anda menangkap pengedar narkoba, Anda harus menyingkirkannya untuk waktu yang lama," katanya.

Awal bulan ini, di Gedung Putih, Trump mengatakan, hukuman mati lebih efektif dalam mengurangi peredaran obat-obatan terlarang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com