Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Produksi Misil Iran Naik hingga Tiga Kali Lipat

Kompas.com - 07/03/2018, 19:30 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

BEIRUT, KOMPAS.com — Iran dilaporkan telah meningkatkan produksi misilnya hingga tiga kali lipat. Namun, tidak ada rincian lebih lanjut terkait periode kenaikan tersebut.

Dilansir dari The New Arab, informasi itu disampaikan Menteri Luar Negeri Perancis Jean Yves Le Drian yang baru saja kembali dari kunjungannya ke Iran pada Senin (5/3/2018).

Kunjungan Le Drian dilakukan sebagai upaya Perancis dalam melindungi kesepakatan Iran pada 2015.

Melalui menteri luar negerinya, Perancis ingin menegaskan kembali dukungan Eropa untuk kesepakatan nuklir yang telah membuka perekonomian Iran.

Baca juga: Foto Satelit Tampilkan Basis Militer dan Gudang Misil Iran di Suriah

Le Drian juga menyampaikan kekhawatiran AS terhadap program misil dan peran negara itu dalam konflik regional.

Pada Januari lalu, Presiden AS Donald Trump sempat menyampaikan niatnya untuk menarik diri dari kesepakatan rudal Iran, kecuali tiga negara Eropa yang turut menandatangani kesepakatan berusaha memperbaikinya.

AS berharap Iran dapat membatasi kekuasaannya di Timur Tengah dan mengendalikan program misilnya.

Meski demikian, pejabat senior Iran mengatakan kepada Le Drian bahwa program misil balistik Iran tidak untuk dinegosiasikan.

"Produksi rudal kami telah meningkat hingga tiga kali lipat jika dibandingkan pada masa lalu," kata kepala pengawal Divisi Kedirgantaraan Iran Brigjen Amir Ali Hajjizadeh, dikutip media Fars, Rabu (7/3/2018).

Hajjizadeh menambahkan, peningkatan produksi misil tersebut sebagai hasil kesepakatan antara pemerintah dengan parlemen dan pejabat Iran lainnya yang menyepakati akan pentingnya negara itu memiliki misil darat.

Baca juga: Benarkah Iran Kini Miskin, Tidak Stabil, dan Penuh Konflik?

"Pada masa lalu, kami harus melakukan banyak hal untuk menjelaskan kepada berbagai badan atas tindakan yang kami ambil. Namun, saat ini sudah tidak seperti itu," kata Hajjizadeh.

Komandan Senior Garda Revolusi itu tidak memberikan penjelasan lanjut soal periode produksi misil yang mengalami peningkatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com