Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Penemu Benua Amerika Bukan Columbus, Tulisan Murid SD Jadi Viral

Kompas.com - 26/01/2018, 16:10 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis


CHICAGO, KOMPAS.com - Tulisan seorang murid berusia 8 tahun di Chicago, Amerika Serikat, menjadi viral di media sosial. Dia menulis jurnal untuk gurunya di mata pelajaran sejarah pekan ini.

Dilansir dari The Huffington Post, Rabu (24/1/2018), murid sekolah dasar bernama King Johnson menulis jurnal tentang makna Hari Columbus.

Dalam tulisan itu, King memberi tahu gurunya bahwa penjelajah Eropa yang dikenal mengarungi samudera menuju Amerika pada 1492, Christopher Columbus, bukanlah penemu benua Amerika.

"Dia tidak menemukan negara kita, tapi suku Indian," tulisnya.

King mengawali tulisannya di jurnal dengan mengaku pelajaran sejarah hari itu tidaklah menyenangkan.

Baca juga : Hari Ini dalam Sejarah: Indian Pertama Dilantik Jadi Presiden Bolivia

"Blah blah blah... saya hanya ingin Anda tidak berbicara. Anda mengatakan sesuatu yang salah dan saya tidak bisa mendengarkan kebohongan," tulisnya.

Di akhir jurnalnya, dia menuliskan sebuah pertanyaan yang mengecewakan gurunya.

"Bagaimana orang kulit putih mengajar sejarah tentang orang kulit hitam," tanya King.

Sang guru membalasnya dengan catatan yang ditulis dengan tinta merah, tepat di bawah pertanyaan terakhir pada jurnal King.

"King, saya sangat kecewa dengan jurnalmu hari ini," tulis sang guru.

Baca juga : Trump Ucapkan Kalimat Rasis di Hadapan Veteran Perang Indian

Ibu King, Robin Johnson, mengaku sangat bangga dengan tulisan anaknya, kendati dia tidak berkenan dengan kalimat pembuka yang ditulis anaknya dalam jurnal.

"Saya selalu menghabiskan waktu untuk mengajar anak saya. Pada hari pertama libur sekolah di Hari Columbus, dia bertanya kenapa tidak masuk sekolah," katanya.

King mengatakan dia menulis jurnal tersebut karena dia tidak menyukai sisi gelap yang keluar dari pembohong.

"Sangat penting untuk mengatakan yang sebenarnya karena dunia harus dipenuhi dengan kepercayaan dan cinta," ujarnya.

Unggahan jurnal King di Facebook telah dibagikan lebih dari 135.000 kali.

Beberapa orang memuji keberanian King. Sementara, warga net lainnya berpikir kenapa sang guru tidak menggunakan momen itu sebagai sarana dialog.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com