Sebelum Bunuh Diri, Wanita di India Tinggalkan Pesan Salahkan Mertua

KANPUR, KOMPAS.com — Seorang perempuan di Kanpur, India, dilaporkan bunuh diri dengan terjun ke Sungai Gangga.

Daily Mirror melaporkan, Selasa (23/1/2018), perempuan bernama Jasleen Kaur itu meninggalkan sebuah rekaman video di ponselnya.

Dalam rekaman tersebut, sambil menangis, Kaur menceritakan mengapa dia memutuskan bunuh diri.

Dalam video tersebut, perempuan 30 tahun itu menyalahkan mertuanya. Sebab, keduanya tidak menyetujui Kaur hidup bersama dengan suaminya, Pavneet Singj Gandhi.

Baca juga: ISIS Rilis Foto Pengebom Bunuh Diri Berpamitan kepada Putrinya

Mereka berdua menikah sejak 2012 dan telah dikaruniai seorang putri yang kini berumur empat tahun.

"Saya ingin hidup bersama Miku (panggilan suaminya). Namun, orangtuanya tidak setuju. Jadi, saya memutuskan bunuh diri," kata Kaur sambil terisak.

Kepala Polisi Kanpur Gaurav Grover menyatakan, kasus tersebut terjadi Sabtu (20/1/2018) pekan lalu.

Grover berujar, seorang penyelam berhasil menemukan tubuh Kaur di Sungai Gangga.

Naas, setelah sampai di Rumah Sakit Lala Lajpat Rai, dokter menyatakan Kaur meninggal.

"Pihak keluarga telah diberi tahu. Saat ini, penyelidikan kematian korban telah kami gelar," ujar Grover dilansir dari The Times of India.

Miku membantah jika istrinya bunuh diri karena orangtuanya tidak setuju jika mereka hidup bersama.

Baca juga: Sebanyak 1.800 Ulama Pakistan Haramkan Aksi Bom Bunuh Diri

Pria yang berprofesi sebagai pengusaha itu menuturkan, istrinya depresi setelah gagal dalam ujian menjadi akuntan publik (CA) di India.