Kelaparan, Tentara Korut Dilaporkan Jarah Makanan di Rumah Warga

PYONGYANG, KOMPAS.com - Pejabat militer Korea Utara (Korut) dilaporkan telah memerintahkan penggeledahan ke setiap rumah warga.

Penggeledahan tersebut dilakukan demi mencari bahan makanan agar para serdadunya tidak kelaparan.

Dilaporkan Daily NK via Fox News Selasa (23/1/2018), militer melakukan penyisiran di kawasan Paekam, dan masuk ke rumah-rumah penduduk untuk melihat jumlah makanan yang mereka punya.

"Biasanya, mereka bakal berkata 'apakah Anda bakal membiarkan tentara kita kelaparan sementara Amerika Serikat bersiap memangsa mereka'," ujar seorang sumber warga.

Baca juga : HUT Tentara Korea Utara Diubah Jadi Sehari Sebelum Olimpiade Korsel

Pada 2 Januari lalu, beredar sebuah foto di mana para serdadu Korut berada di ladang jagung Provinsi Hamgyong Utara untuk mengambil jagung para warga.

[Photo] Soldiers granted leave to find foodhttps://t.co/TwXA3F7bUe #NorthKorea #DailyNK #InsideNorthKorea #Korea pic.twitter.com/85C12dfdCF

— Daily NK (@The_Daily_NK) January 2, 2018

Kondisi tersebut diperparah dengan panen yang buruk sepanjang 2017 lalu.

Sumber lain berkata, rezim Kim Jong Un menetapkan kuota pengiriman makanan kepada setiap kawasan yang harus dipenuhi setiap bulan.

"Pyongyang tidak peduli jika hasil panen tengah anjlok. Yang penting kebutuhan makan militer tercukupi," kata sumber tersebut.

Karena itu, warga sering memberikan kentang beku yang diolah sebelum diberikan kepada militer.

Jika kuota itu gagal dipenuhi, maka warga di kawasan tersebut bakal mendapat tugas tambahan.

Akibatnya, warga di sana mulai sering terlibat bentrok dengan militer karena mereka sama-sama kelaparan.

"Warga benar-benar dipaksa bekerja hingga mereka seperti tidak tahu diri mereka sendiri," kata sumber tersebut.

Baca juga : Tentara Korea Utara yang Membelot Kebal Terhadap Antraks