Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Orang Pria Bersenjata Serbu Hotel di Afghanistan

Kompas.com - 21/01/2018, 12:00 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber BBC,AFP

KABUL, KOMPAS.com - Drama penyerangan disertai penyanderaan terjadi di sebuah hotel mewah di Afghanistan, Sabtu (20/1/2018) malam. Dua orang penyerang dilaporkan tewas, namun informasi mengenai jumlah korban belum diketahui.

Dikutip dari BBC, setidaknya empat orang bersenjata menyerbu masuk ke hotel Kabul Internasional di ibu kota Afghanistan.

Aksi penyerangan yang dimulai sekitar pukul 21.00 waktu setempat itu berlangsung hampir delapan jam.

Informasi dari juru bicara kementerian dalam negeri melaporkan dua penyerang telah ditembak mati pasukan khusus.

Baca juga: Sepanjang 2017, Ada 20 Jurnalis Afghanistan Dibunuh ISIS dan Taliban

Penyerang menyerbu hotel setelah melumpuhkan petugas keamanan, memasuki gedung dan langsung melepaskan tembakan ke arah tamu dan staf hotel. Setidaknya lima orang dilaporkan mengalami luka-luka.

Warga lokal, Abdul Sattar, yang mendapatkan info dari staf yang terjebak di dalam hotel mengatakan, penyerang menyerbu saat makan malam bersama.

"Para penyerang mendadak menyerbu saat makan malam bersama, mereka mendobrak masuk ke dalam ruangan, menyandera beberapaorang dan melepaskan tembakan," ujarnya kepada AFP.

Pasukan khusus didatangkan untuk mengatasi situasi darurat tersebut. Mereka diturunkan menggunakan helikopter ke atap gedung.

Juru bicara kementerian dalam negeri, Nasrat Rahimi mengatakan, pelaku penyerangan menggunakan senjata kecil dan membawa pelontar granat.

"Para korban luka telah dibawa ke rumah sakit. Para tamu lainnya telah diselamatkan. Kami baru dapat melaporkan jumlah total korban setelah operasi selesai," kata Rahimi.

Selain menyerang para staf dan tamu, pelaku juga membakar lantai empat hotel, tempat ruang pertemuan dan restoran.

Saat penyerangan terjadi, para tamu banyak yang bersembunyi di kamar mereka dan mengaku hanya mendengar suara tembakan tanpa berani melihat ke luar kamar.

Dilaporkan sebelum penyerangan, kedutaan besar AS di Kabul telah mendapat informasi akan terjadinya serangan di sebuah hotel.

"Kami memperhatikan laporan akan kelompok ekstremis yang berencana melakukan serangan ke hotel di Kabul," tulis pernyataan kedutaan dalam peringatan keamanan publik pada Kamis (19/1/2018).

Baca juga: Bom di Acara Pemakaman Afghanistan Dibawa Melalui Sepeda Motor

Hingga saat ini tetap belum ada informasi mengenai jumlah korban luka maupun ada tidaknya korban meninggal dunia akibat serangan.

Disampaikan juru bicara kementerian luar negeri Afghanistan, penyelidikan telah dimulai untuk mengetahui bagaimana penyerang bisa menerobos keamanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC,AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com