Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berusia 37 Tahun, Perdana Menteri Selandia Baru Hamil 3 Bulan

Kompas.com - 19/01/2018, 14:20 WIB
Veronika Yasinta

Penulis


WELLINGTON, KOMPAS.com - Menjadi perdana menteri Selandia Baru ternyata tidak menyurutkan langkah Jacinda Ardern untuk tetap menjadi ibu.

Perempuan berusia 37 tahun itu mengumumkan kehamilannya melalui akun Twitter, Jumat (19/1/2018). Dia menuliskan kemungkinan kelahiran anak pertamanya pada Juni 2018.

Sejak menjabat pada Oktober 2017, berbagai spekulasi terus berkembang tentang kemungkinan dia akan segera membangun sebuah keluarga dengan kehadiran anak atau tidak.

Dalam kicauannya di Twitter, dia mengungkapkan pasangannya, Clarke Gayford, akan menjadi bapak rumah tangga.

"Kami berpikir 2017 adalah tahun yang hebat. Tahun ini, kami akan bergabung dengan orangtua yang berbagi tugas. Saya akan menjalankan tugas PM dan seorang ibu, sementara Clarke akan menjadi bapak ruma tangga," tulisnya.

Baca juga : Tak Dapat Murid Baru, Sekolah di Selandia Baru Tetap Bertahan

Dia juga telah meminta wakil perdana menteri Winston Peters untuk menggantikan posisinya selama enam pekan setelah kelahiran anaknya.

"Saya sepenuhnya bisa dihubungi dan selalu ada selama periode enam pekan bila diperlukan," katanya dalam sebuah pernyataan.

Setelah enam pekan cuti, Andern akan melanjutan semua tugas perdana menteri.

"Clarke dan saya memang ingin menjadi orangtua, tapi kami memerlukan bantuan agarhal tersebut bisa terwujud," ucapnya.

Adern diketahui hamil pada 13 Oktober 2017, tepat dua pekan sebelum dia disumpah sebagai perdana menteri.

Baca juga : Jacinda Ardern Jadi Perdana Menteri Termuda Selandia Baru

Dia mengambil alih pimpinan partai Buruh pada Juli 2017. Pada hari pertamanya menjadi pemimpin opsisi, Adern memperoleh pertanyaan kontroversial dari seorang pembawa acara televisi.

Saat itu, dia ditanya apakah akan memilih antara memiliki bayi atau karir.

"Ini adalah keputusan perempuan ketika mereka memilih untuk kapan mempunyai bayi dan hal itu bukanlah karena kodratnya, dan apakah mereka diberi pekerjaan atau memiliki kesempatan kerja atau tidak," katanya.

Pengumuman kehamilan seorang pemimpin negara masih sangat jarang.

Namun, pada 1990, perdana menteri Pakistan Benazir Bhutto melahirkan seorang putri. Fenomena itu diklaim sebagai yang pertama kali terjadi pada seorang pemimpin negara terpilih. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com