Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Tempur Qatar Dituduh Cegat Pesawat Sipil Uni Emirat Arab

Kompas.com - 15/01/2018, 22:44 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

ABU DHABI, KOMPAS.com - Uni Emirat Arab kembali menuduh Qatar telah melakukan pelanggaran wilayah udara.

Bahkan kali ini, pesawat tempur Qatar disebut telah melakukan tindakan berbahaya dengan mencegat pesawat penumpang milik UEA.

"Otoritas Penerbangan Sipil Umum telah menerima pesan dari maskapai penerbangan nasional pada Senin (15/1/2018) pagi bahwa sebuah pesawat dalam penerbangan rutin ke Manama telah dicegat oleh jet tempur Qatar."

"Tindakan yang dapat dikatakan sebagai ancaman serius terhadap keselamatan penerbangan sipil dan pelanggaran hukum internasional yang jelas,"  katanya pernyataan kantor berita UEA.

Baca juga: Anggota Kerajaan Qatar Mengaku Ditahan di Uni Emirat Arab

"Padahal penerbangan tersebut merupakan penerbangan rutin yang memiliki semua dokumen yang dibutuhkan," tambah pernyataan itu.

Namun, seperti tuduhan-tuduhan sebelumnya, pemerintah Qatar membantah keras.

"Kementerian Luar Negeri Qatar mengumumkan klaim yang menyebut pesawat tempur Qatar telah mencegat pesawat sipil UEA adalah benar-benar salah," kata Juru bicara kementerian Lulwa al-Khater di Twitter.

Ada empat maskapai penerbangan yang berbasis di UEA dan memiliki penerbangan ke Bahrain, yakni Emirates, Etihad, flydubai dan Air Arabia.

Namun keempat maskapai tersebut, saat dimintai konfirmasi oleh AFP, tidak dapat menjawab maupun membantah kabar tersebut.

Sebelumnya, pesawat tempur Qatar telah disebut melakukan pelanggaran wilayah udara UEA pada bulan Desember.

Qatar juga membantah tuduhan tersebut, dengan alasan blok negara-negara tersebut bertujuan untuk memicu terjadinya perubahan rezim di Doha.

Baca juga: Saudi Dituding Larang Warga Qatar Menjalankan Ibadah Umrah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com