MOSUL, KOMPAS.com - Pejabat keamanan Irak membantah kabar yang menyebutkan petugas kepolisian negeri itu membebaskan Si Janggut Putih, algojo ISIS yang ditangkap di Mosul.
Kabar yang beredar menyebut, polisi Irak membebaskan sang algojo setelah menerima suap sebesar Rp 100 juta.
Pemerintah Irak menegaskan, Abu Omer alias Si Janggut Putih masih berada di tahanan tetapi janggut putihnya yang panjang sudah dipangkas habis.
Baca juga : Algojo ISIS Dibebaskan Polisi Irak Usai Bayar Suap Rp 100 Juta
Untuk mendukung klaim ini, pemerintah Irak merilis foto terbaru Abu Omer yang kini tanpa janggutnya yang terkenal itu.
Pria dalam foto itu memang mengenakan pakaian yang mirip dengan yang dikenakan Si Janggut Putih sepekan lalu saat pertama kali ditangkap.
Aparat keamanan Irak juga mengunggah foto tanda pengenal Abu Omer untuk memperkuat bantahan mereka.
Pejabat pemerintah Irak menyebut sang algojo bernama Eiz Aldin Taha. Sejumlah sumber lokal menyebut nama pria itu sebagai Abu Omer saat kabar penangkapannya tersebar pada 2 Januari lalu.
Baca juga : Sniper SAS Tembak Algojo ISIS dari Jarak 1.500 Meter
Sebagai salah seorang petinggi ISIS, Abu Omer telah melakukan dan memerintahkan puluhan eksekusi saat kelompok militan itu menguasai Mosul.
Saat kabar Abu Omer ditangkap, kelompok-kelompok pro-ISIS merayakan keberhasilan tersebut.
Namun, kemudian muncul kabar bahwa Abu Omer dibebaskan polisi tak lama setelah ditahan usai membayar uang suap sebesar Rp 100 juta.