Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Enam Tahun, Cabai Bersarang di Paru-paru Wanita Ini

Kompas.com - 09/01/2018, 17:10 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber SCMP

BEIJING, KOMPAS.com - Seorang perempuan di China selama enam tahun terakhir kerap mengalami demam dan masalah pernafasan.

Setelah akhirnya datang ke rumah sakit ternyata penyebab sakit menahunnya itu adalah sebuah cabai berukuran 3 cm yang bersarang di paru-parunya.

Harian China Business View mengabarkan, perempuan berusia 41 tahun itu akhirnya mengetahui musabab penyakitnya saat berobat ke sebuah rumah sakit di kota Tongchuan, provinsi Shaanxi.

Perempuan yang tak disebutkan namanya itu pergi ke rumah sakit setelah mengalami sakit kepala luar biasa dan semakin sulit bernapas.

Baca juga : Setiap Hari, Pria Ini Ngemil 3 Kilogram Cabai

Luo Lifeng, dokter di rumah sakit itu, mengatakan setelah melakukan pemeriksaan dan foto rontgen dia menemukan sebuah cabai bersarang di paru-paru pasiennya.

Dia kemudian berusaha mengeluarkan cabai itu dari paru-paru perempuan tersebut awaknya dengan menggunakan alat khusus.

Namun, akhirnya dokter memutuskan untuk melakukan operasi karena bagian bawah paru-paru perempuan itu sudah mengalami infeksi.

Setelah melakukan pembedahan, dokter sukses mengeluarkan cabai yang sudah bersarang selama enam tahun itu.

Dokter Luo mengatakan, cabai itu masuk ke paru-paru perempuan itu secara tak sengaja lewat hidung saat dia tengah menyantap makanan.

Kasus semacam ini, ujar Luo, banyak menimpa anak-anak tetapi amat jarang terjadi pada orang dewasa.

Baca juga : Polisi India Pakai Ketapel Berpeluru Bola Cabai untuk Atasi Kerusuhan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com