Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS dan Kanada Diselimuti Suhu Terendah, 3.420 Penerbangan Ditunda

Kompas.com - 07/01/2018, 10:45 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP


NEW YORK, KOMPAS.com - Bagian timur Amerika Serikat dan Kanada membeku pada Sabtu (6/1/2018) dengan suhu terdingin menyusul badai raksasa musim dingin yang mematikan.

Dilansir dari AFP, suhu mendekati minus 50 derajat Celsius yang terjadi di wilayah utara Ontario dan Quebec.

Sementara itu, angin dingin membuat bagian timur AS diselimuti udara dengan temperatur minus 42 derajat Celsius, dengan risiko kerusakan kulit apabila terpapar dalam jangka waktu 10 menit.

Di sebelah timur Kanada, udara yang dingin selama dua pekan telah membuat sejumlah penerbangan dibatalkan dan ditunda selama di bandara Toronto.

Baca juga : Badai di AS Paksa Pesawat Terbesar Dunia Mendarat di Bandara Kecil

"Kerusakan kulit dapat terjadi dalam hitungan menit pada kulit yang terpapar, terutama oleh angin dingin," kaya badan prakiraan cuaca Kanada.

Badai dingin raksasa yang terjadi telah menelan korban jiwa sebanyak 19 orang di AS, di wilayah Texas hingga Wisconsin.

Badai musim dingin juga memaksa penundaan 3.420 penerbangan pada Sabtu (6/1/2018) di bandara John F Kennedy di New York dan Charleston South Carolina.

Otoritas penerbangan yang mengoperasikan bandara di wilayah New York membatasi penerbangan ke JFK, termasuk semua penerbangan yang tersisa sepanjang sisa malam.

Penumpang menunggu penerbangan yang ditunda di terminal lima, Bandara Internasional John F. Kennedy, di wilayah Queens di New York City, Kamis (4/1/2018). (AFP/Rebecca Butala How) Penumpang menunggu penerbangan yang ditunda di terminal lima, Bandara Internasional John F. Kennedy, di wilayah Queens di New York City, Kamis (4/1/2018). (AFP/Rebecca Butala How)

Kekacauan penerbangan

Penumpang pesawat terus mengeluh karena terlantar di bandara selama berjam-jam.

Salah satu penumpang, James Allen, berkicau di akun Twitter-nya, mengatakan perlu waktu tiga jam untuk menunggu pesawatnya terbang, dan dua jam lagi untuk klaim bagasi.

"Dua anak kecil kelaparan, haus, dan lelah tanpa fasilitas atau bantuan untuk klaim bagasi," tulisnya.

Beberapa penerbangan Trans-Atlantik juga menyerah begitu saja dan memilih untuk kembali ke bandara keberangkatan, termasuk penerbangan dari Moskow yang kembali ke Islandia.

Baca juga : Citra Satelit Ungkap Badai Raksasa Penyebab Air Terjun Niagara Membeku

Sayap pesawat milik maskapai China Southern Airlines dan Kuwait Airways saling bersenggolan di Terminal 4, bandara JFK pada Jumat (5/1/2018) sehingga menyebabkan kerusakan, namun tidak ada korban cedera.

Badan prakiraan cuaca setempat memperkirakan suhu di bawah normal akan terus berlanjut hingga awal pekan depan. Hujan es  juga akan berlangsung dari Kansas hingga Tennesse sehingga mempersulit perjalanan transportasi darat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com