Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nigeria Beli Pesawat Tempur AS Seharga Rp 8 Triliun

Kompas.com - 29/12/2017, 19:54 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

ABUJA, KOMPAS.com - Militer Nigeria mengumumkan telah melakukan transaksi pembelian pesawat tempur dari Amerika Serikat (AS).

Dilansir dari Africa News Kamis (28/12/2017), sebenarnya Nigeria telah mengajukan pembelian pesawat kepada AS sejak 2015.

Namun, oleh Presiden Barack Obama, transaksi tersebut ditangguhkan Januari lalu.

Keputusan itu diambil setelah Nigeria mengebom kamp pengungsi di Rann, dekat dengan perbatasan Kamerun, setelah salah mengira sebagai markas teroris Boko Haram.

Baca juga : Tentara Nigeria yang Bunuh Warga Sipil Dijatuhi Hukuman Mati

Akibat serangan udara tersebut, sekitar 100 orang pengungsi dilaporkan tewas.

Pada era Presiden Donald Trump, transaksi itu dibuka kembali setelah Kedutaan Besar AS di Nigeria menerima surat dari AU Nigeria Rabu (27/12/2017).

Dalam surat tersebut, Nigeria bakal melakukan transaksi pembelian pesawat senilai 593 juta dolar AS, atau sekitar Rp 8,03 triliun.

AU Nigeria membeli 12 unit pesawat Super Tucano A-29, lengkap dengan persenjataan dan layanan perawatannya.

Pembayaran pesawat tersebut bakal dilakukan sebelum 20 Februari 2018 mendatang.

"Pejabat AU Nigeria dan pemerintah AS bakal bertemu awal Januari untuk membahas detil pengiriman pesawat begitu pembayaran selesai dilakukan," demikian keterangan AU Nigeria.

Baca juga : Tipu Korban dengan Dollar Palsu, WN Nigeria Diringkus Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com