Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi di Malaysia Alami Gagal Ginjal Seusai Dianiaya Kekasih Ibunya

Kompas.com - 27/12/2017, 12:09 WIB
Veronika Yasinta

Penulis


KAJANG, KOMPAS.com — Bayi berusia 10 bulan di Malaysia mengalami gagal ginjal setelah dianiaya kekasih ibunya.

Dilansir dari Channel News Asia, Rabu (27/12/2017), pria itu memukul bayi perempuan karena merasa terganggu dengan tangisannya.

Kemudian, pasangan kekasih melapor kepada polisi pada Jumat (22/12/2017) mengenai sejumlah keanehan yang dialami bayinya.

Petugas polisi menemukan sejumlah luka pada bayi tersebut. Dalam keterangannya kepada polisi, bayi itu mengalami muntah-muntah dan ada noda darah di popoknya.

Baca juga: Politisi Malaysia Kritik Seragam Pramugari Terlalu Seksi

Namun, pria berusia 21 tahun itu mengklaim, mereka menitipkan bayi kepada pengasuh.

Keduanya meragukan pengasuhnya yang bertanggung jawab atas sejumlah luka yang diderita si bayi karena telah merawat kedua kakak bayi itu dengan baik.

Dokter di Rumah Sakit Kuala Lumpur juga melakukan pemeriksaan terhadap saudara kandung bayi itu dan menemukan luka lama pada tubuh mereka.

Baca juga: Suami Selipkan Sabu di Bra Istri Asal Malaysia

Kepala Kepolisian Kajang, Ahmad Dzaffir Yusoff, mengatakan, luka lama tersebut membuktikan terjadinya penganiayaan pada masa lalu.

Setelah menggali lebih dalam kasus ini, polisi menyatakan bahwa pria itu mengaku bersalah telah menganiaya bayi itu.

"Ketika ditanya mengapa, (katanya) dia tidak ingin mendengarkan tangisan bayi," ucap Ahmad.

Pasangan tersebut ditahan polisi pada 24 Desember 2017 untuk penyelidikan penganiayaan terhadap anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com