Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PM Spanyol Tak Ingin Bertemu dengan Puigdemont

Kompas.com - 22/12/2017, 22:07 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

MADRID, KOMPAS.com - Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajoy menjawab ajakan dari pemimpin tersingkir Catalonia, Carles Puigdemont dengan penolakan.

Dilansir dari AFP, Rajoy mengatakan, orang yang seharusnya bertemu dengannya bukanlah Puigdemont, melainkan Arrimadas.

"Orang yang seharusnya saya temui adalah yang memenangkan pemilihan. Dan orang itu adalah Nyonya Arrimadas," kata Rajoy.

Tokoh yang dimaksud Perdana Menteri adalah kandidat sentris pro-persatuan Ines Arrimadas, dari partai Ciudadanos, yang meraih suara terbanyak dalam pemilu Catalonia.

Baca juga: Mantan Presiden Catalonia Siap Bertemu PM Spanyol Asal..

Rajoy menambahkan, pemerintah Catalan yang baru harus sepenuhnya menghormati undang-undang yang berlaku.

Pernyataan ini merujuk pada pemerintah sebelumnya yang pada 1 Oktober mengadakan referendum kemerdekaan meski ada larangan konstitusional.

Namun Rajoy juga mengatakan, siap untuk melakukan dialog terbuka, membangun dan realistis, selama masih dalam batas legalitas.

Sebelumnya, presiden tersingkir Catalonia, Carles Puigdemont mengatakan siap siap bertemu dengan Perdana Menteri Mariano Rajoy asal pertemuan tersebut dilakukan di luar Spanyol.

"Asal tidak di Spanyol, saya siap bertemu. Saya tidak akan bertemu di Spanyol karena alasan yang sudah jelas," ujar Puigdemont.

Alasan yang dimaksud Puigdemont adalah surat perintah penangkapan Spanyol yang dikeluarkan oleh Mahkamah Agung (Audiencia Nacional).

Ajakan bertemu dilontarkan Puigdemont pasca-pemilu Catalonia, pada Kamis (21/12/2017) yang hasilnya memenangkan kubu pro-kemerdekaan.

Baca juga: Kelompok Separatis Menang di Pemilu Catalonia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com