MONTREAL, KOMPAS.com - Sinagoga di dua kota terbesar Kanada, MOntreal dan Toronto, dilaporkan menerima pesan anti-semit saat permulaan perayaan Hanukkah Selasa (19/12/2017).
Jurubicara Kepolisian Montreal, Benoit Boisselle berkata, dua sinagoga di Montreal menerima pesan "ujaran kebencian".
"Saat ini, kami tengah menggelar investigasi untuk menyelidiki kasus ini," ucap Boisselle dilansir dari AFP Rabu (20/12/2017).
Selain di Montreal, pesan anti-semit juga ditemukan di sinagoga Toronto, Ontario, dan di Alberta.
Baca juga : Ulama Saudi: Umat Muslim Boleh Beribadah di Gereja dan Sinagoga
Rata-rata pesan kebencian tersebut bernada "Yahudi Harus Musnah" disertai dengan lambang swastika, serta lambang Daud yang digambar menggunakan darah.
Presiden B'nai Brith Kanada, lembaga yang memastikan keamanan orang Yahudi di seluruh dunia, Michael Mostryn menyatakan, swastika itu juga ditemukan di dinding universitas, dan bangunan umum.
"Hari ini, kami mengutuk simbol rasis dan kebencian yang muncul di tempat ini," ujar Mostryn.
Kepolisian Montreal melanjutkan, serangan rasisme juga terjadi di masjid, sementara barisan ultra sayap kanan menggelar protes di Quebec menentang aturan imigrasi Kanada.
Baca juga : Masjid Terbakar, Warga Yahudi Pinjamkan Sinagoga untuk Umat Islam
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.