Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/12/2017, 12:13 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber CBS News

NEW YORK, KOMPAS.com - Bayangkan, Anda tengah terbang ribuan meter di atas daratan ketika seorang penumpang tiba-tiba mengamuk dan menyerang penumpang lainnya.

Itulah yang terjadi dalam penerbangan maskapai JetBlue dari Los Angeles menuju ke New York, AS pada Minggu (10/12/2017)malam waktu setempat.

"Pria itu memukul penumpang di sebelahnya, memelintir tangannya, dan bertingkah tak masuk akal. Sungguh gila," kata Tom, seorang penumpang, kepada stasiun televisi CBS2.

Tom, yang tak ingin disebutkan nama belakangnya itu, duduk di bangku yang terletak di seberang tempat duduk penumpang yang mengamuk.

Baca juga : Sewa Selimut Rp 160 Ribu, Penumpang Mengamuk dan Pesawat Terpaksa Mendarat

Tom mengatakan, awak kabin kemudian meminta seorang dokter yang ada di antara penumpang memeriksa pria yang mengamuk itu.

Namun, pria tersebut kemudian malah kembali membuat keonaran.

"Dia keluar dari tempat duduknya, melompat ke arah awak kabin, dan menyerang mereka," tambah Tom.

Seorang penumpang lainnya merekam saat-saat ketika Tom, awak kabin, dan beberapa orang lainnya berusaha menenangkan pria itu.

Akhirnya, awak kabin bisa mengikat kedua tangan pria itu dengan menggunakan borgol plastik.

"Semua penumpang ikut membantu dan kami melakukan pekerjaan yang hebat," ujar Tom.

Meski demikian, pilot memutuskan harus melakukan pendaratan darurat di Las Vegas. Di sana polisi berhasil membujuk pria itu untuk turun dari pesawat tanpa banyak perlawanan.

Baca juga : Penumpang Melahirkan, Pesawat Saudia Terpaksa Mendarat di London

Setelah insiden tersebut, pesawat itu akhirnya tiba di bandara JFK sekitar pukul 04.00 pada Senin (11/12/2017). Para penumpang amat kelelahan tetapi lega karena ketegangan sudah berakhir.

Sejauh ini belum diketahui penyebab pria tersebut mengamuk. Kepolisian Las Vegas hanya mengatakan telah membebaskan pria itu.


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber CBS News
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com