Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serangan Militer Israel Hancurkan Terowongan Hamas di Jalur Gaza

Kompas.com - 10/12/2017, 20:04 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

TEL AVIV, KOMPAS.com — Militer Israel mengklaim telah menghancurkan terowongan bawah tanah yang memanjang dari Gaza menuju wilayahnya.

Juru bicara militer Israel, Jonathan Conricus, mengatakan, informasi intelijen menunjukkan adanya terowongan bawah tanah milik kelompok Hamas yang hancur pada Minggu (10/12/2017).

Tidak diketahui apakah ada korban jiwa akibat runtuhnya terowongan bawah tanah tersebut.

Baca juga: AS Sebut PBB Merusak Perundingan Damai Israel-Palestina

Ini adalah operasi serupa yang kedua dilancarkan militer Israel dalam beberapa pekan terakhir. Sebelumnya, pada 30 Oktober, sebuah terowongan milik kelompok militan Islam juga dirobohkan.

Terowongan-terowongan tersebut kerap digunakan untuk melancarkan serangan ke wilayah Israel.

Terowongan yang dihancurkan pada Minggu hari ini ditemukan beberapa pekan sebelumnya dan telah diawasi militer sejak saat itu.

Menurut Conricus, terowongan yang baru saja dihancurkan menghubungkan kawasan Khan Yunis di selatan Jalur Gaza dan memanjang ratusan meter ke wilayah teritori Israel.

Namun, militer Israel tetap merahasiakan lokasi pasti terowongan yang runtuh di wilayahnya, sementara jalan keluar juga belum dibuah untuk terowongan tersebut.

"Kami melihat hal ini sebagai bentuk pelanggaran berat terhadap kedaulatan Israel," kata Conricus kepada wartawan dikutip AFP.

Dia juga menekankan, terowongan tersebut telah ada sejak beberapa lama dan tidak berkaitan dengan kejadian bentrok baru-baru ini.

Juga tidak ada kaitannya dengan pengakuan Presiden AS Donald Trump terhadap Yerusalem.

Baca juga: Serangan Udara Israel ke Gaza Tewaskan 2 Warga Palestina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com