Rumah Ibadah Yahudi di Swedia Dilempari Bom Molotov

STOCKHOLM, KOMPAS.com — Sebuah sinagoga atau rumah ibadah umat Yahudi di Gothenburg, Swedia, menjadi sasaran serangan bom molotov pada Sabtu (9/12/2017) malam.

Namun, sejumlah benda yang dilemparkan ke dalam bangunan sinagoga tersebut gagal menyulut kebakaran. Serangan tersebut terjadi sekitar pukul 22.00.

"Sebuah benda terbakar dilempar ke dalam gedung, tetapi gagal menyulut api yang lebih besar," ujar juru bicara kepolisian Lars Tunefjord kepada kantor berita lokal.

Baca juga: Tamu Yahudi Diminta Mandi sebelum Berenang, Israel Pun Marah

Tidak ada korban luka dalam serangan ke komunitas Yahudi tersebut. Saksi mata mengatakan kepada media lokal, upaya pembakaran tersebut dilakukan oleh sekelompok orang yang mengenakan topeng.

Penyerang melempar sejumlah benda terbakar ke dalam gedung. Sekitar 20 pemuda komunitas Yahudi berlindung ke ruang bawah tanah selama serangan terjadi.

Tiga orang ditahan atas percobaan serangan yang terjadi di kota terbesar kedua di Swedia itu. Sementara polisi masih melakukan penyelidikan.

"Peristiwa yang terjadi selama beberapa hari terakhir antara Trump dengan Israel dan antara Israel dengan Palestina selalu mengarah pada ancaman yang lebih tinggi," kata pemimpin komunitas Yahudi Allan Stutzinsky kepada media lokal dikutip AFP.

Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump menyampaikan keputusannya yang mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel dan akan memindahkan kedutaan AS dari Tel Aviv.

Sejak saat itu, serangkaian aksi demonstrasi terjadi di Swedia. Menjadikan aparat dan petugas keamanan meningkatkan keamanan di sejumlah sinagoga dan pusat Yahudi di Stockholm.

Baca juga: Bakar Gereja Mukjizat Yesus, Ekstrimis Yahudi Dihukum Penjara