Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bioskop Porno Terakhir di Perancis Gulung Tikar

Kompas.com - 05/12/2017, 17:38 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

PARIS, KOMPAS.com - Masifnya pertumbuhan dunia digital saat ini membuat Maurice Laroche, Direktur Cinema Le Beverley terpukul.

Laroche merupakan satu-satunya pemilik bioskop yang khusus menayangkan film porno di Perancis.

Cinema Le Beverley itu terletak di Rue de la Ville-Neuve, Paris, dan telah beroperasi selama 30 tahun terakhir.

Kini, seperti dilansir Le Parisien via Russian Today Selasa (5/12/2017), Laroche berencana menutup usahanya, dan pensiun di akhir 2017.

Semakin sepinya penonton menjadi alasan utama Laroche memutuskan gulung tikar.

"Saat ini, kami akan sangat senang jika berhasil menjual 600 tiket dalam sepekan," kata Laroche memulai perbincangan. Pada 25 tahun lalu, Laroche berujar dia mampu menjual 1.500-1.600 lembar tiket.

Baca juga : Peretas Banjiri Kanal Komunikasi ISIS dengan Gambar Porno

Begitu sepinya bioskop yang dikelolanya, pendapatan tahunan Cineme Le Beverley tak lebih dari 300.000 dolar AS. Jumlah itu sama dengan Rp 4,05 miliar.

Pertumbuhan internet menjadi penyebab utama. "Saat ini, bahkan bocah berusia 10 tahun bisa menonton film porno dari komputernya," kata Laroche.

Laroche pun menceritakan masa-masa jayanya sepanjang dekade 1970 hingga 1990-an.

Saat itu, industri film porno begitu menjamur. Pada 1980-an, dua rumah produksi film porno, Republic dan Opera, mampu menghasilkan 22 film baru.

Jika ditarik mundur, pada 1976, Pusat Film Nasional menerbitkan 44 film dengan rating X.

"Belum lagi jika berbicara 110 film porno lain yang tidak mendapat rating X di seluruh Perancis," beber Laroche.

Pengusaha 74 tahun itu melanjutkan, selama masa jayanya, Cinema Le Beverley memiliki pelanggan loyal yang rutin menonton setiap pekan.

Pelanggan itu berasal dari berbagai kasta sosial, dan berusia di antara 18-101 tahun.

Baca juga : Eks Bintang Porno Berniat Calonkan Diri Jadi Presiden Rusia

Kemudian, satu hal lagi yang tidak bisa dilupakan oleh Laroche adalah dia memiliki tradisi untuk menggelar "malam pasangan" setiap Kamis dan Sabtu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com