Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lelang Berlian Terbesar, Pemerintah Sierra Leone Dapat Rp 52,7 Miliar

Kompas.com - 05/12/2017, 12:24 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber VOA News


NEW YORK, KOMPAS.com - Salah satu berlian terbesar di dunia terjual senilai 6,5 juta dolar Amerika Serikat atau Rp 87,8 miliar, yang ditemukan di Sierra Leone, Afrika Barat.

Sebagian hasil penjualan tersebut akan dikucurkan untuk program pembangunan di negara itu.

Dilansir dari VOA, Senin (4/12/2017), berlian sebesar telur berukuran 709 karat itu, ditemukan oleh pendeta Kristen, kemudian dibawa ke balai lelang di New York oleh Laurence Graff, seorang miliarder Inggris.

Laporan perusahaan berlian ternama, Rapaport Group, menyatakan dari hasil penjualan batu yang dijuluki Berlian Perdamaian, pemerintah Sierra Leone akan memperoleh dana 59 persen atau sekitar 3,9 juta dolar AS (Rp 52,7 miliar) untuk pendapatan pajak.

Baca juga : Berlian Terbesar di Dunia Ditemukan Seorang Pendeta di Sierra Leone

Dana tersebut akan digunakan untuk membiayai fasilitas air bersih, listrik, sekolah, pusat kesehatan, dan jalan raya.

"Sebagai pemerintah, khususnya di Afrika, yang selalu didera dengan korupsi, dan kekayaan mineral yang ada malah tidak menguntungkan masyarakat di sini," kata juru bicara kepresidenan Sierra Leone, Abdulai Bayraytay.

Berlian dari Sierra Leone untuk pertama kalinya dilelang kepada publik. Pemerintah setempat berharap langkah tersebut dapat menghentikan perdagangan gelap berlian di negara itu.

Berlian menjadi pemicu perang saudara di Sierra Leone sejak 1990-an, ketika pemberontak memaksa penduduk sipil untuk menambang batu berlian.

Baca juga : Berlian Merah Muda 14 Karat Terjual Rp 432 Miliar di Hong Kong

Mereka dibekali dengan senjata, yang mengarahkan mereka pada konflik berjuluk "berlian berdarah".

PBB melarang ekspor berlian dari Sierra Leone pada 2003, namun sektor jutaan dolar AS itu diganggu oleh para penyelundup.

"Dana ini akan mendorong para penggali tambang ke rumah mereka," ujar kepala daerah Kono di Sierra Leone, Paul Ngaba Saquee.

Upaya pertama penjualan berlian Sierra Leone pada Mei lalu gagal. Namun, kali ini, batu tersebut menarik minat 70 persen pembeli potensial dengan tujuh tawaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com