Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seekor Gajah Terkenal di Thailand Serang Pemiliknya hingga Tewas

Kompas.com - 28/11/2017, 18:18 WIB
Agni Vidya Perdana

Penulis

Sumber AFP

BANGKOK, KOMPAS.com - Seekor gajah terkenal yang telah membintangi sejumlah komersial dan film di Thailand dikabarkan telah menginjak pemiliknya hingga tewas.

Pernyataan kebun binatang Chiang Mai menyebutkan insiden itu terjadi pada Senin (27/11/2017) pagi.

Berawal pada saat sang pemilik gajah, Somsak Riengngen (54) melepas rantai gajah berbobot lima ton bernama Ekasit itu.

Seorang pawang juga diketahui menemani dengan berada di punggung gajah saat kejadian itu berlangsung. Ekasit tiba-tiba berbalik ke arah Somsak dan menghempaskannya ke tanah.

Baca juga: Beri Salam ke Gajah, Pria di India Justru Tewas Diinjak-injak

"Gajah itu mendadak berbalik dan menggunakan belalainya meraih korban dan meremasnya hingga meninggal," kata Direktur Kebun Binatang Wuthichai Muangman kepada AFP.

Dia menambahkan, Somsak adalah seorang pakar perilaku gajah. Saat kejadian, gajah itu diduga sedang dalam kondisi prima dengan testosteron yang tinggi. Hal tersebut membuat gajah berusia 32 tahun tersebut lebih agresif.

Kasus yang terjadi antara Ekasit dengan pemiliknya itu kembali memicu perdebatan tentang industri pariwisata hewan di Thailand.

Thailand terkenal dengan bisnis hiburan hewannya seperti wahana, sirkut maupun penyewaan hewan untuk bentuk hiburan lainnya.

Laporan pada bulan Juli oleh Badan Perlindungan Hewan Dunia (WAP) menemukan ada lebih banyak gajah yang didorong ke dunia industri pariwisata di Thailand dibandingkan negara Asia lainnya.

Dari jumlah 2.923 gajah yang tercatat dipekerjakan di dunia hiburan, 2.198 di antaranya berada di Thailand.

Kelompok kampanye hak hewan PETA menyebut kematian Somsak adalah tragedi, namun juga menggambarkan konsekuensi dari industri tersebut.

Baca juga: Trump Cabut Larangan Impor Kepala Gajah dari Afrika

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com