Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AL Argentina Bantah Kapal Selam yang Hilang Tidak Laik Jalan

Kompas.com - 27/11/2017, 11:35 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber BBC


BUENOS AIRES, KOMPAS.com - Angkatan Laut Argentina menegaskan kapal selam yang hilang sejak 15 November 2017 berada dalam kondisi baik dan telah melewati uji keselamatan sebelum menjalankan misinya.

Sementara, anggota keluarga dari 44 kru menyangka kapal itu berada dalam keadaan yang memerlukan banyak perbaikan, mengingat kapal selam ARA San Juan berumur 34 tahun.

Dilansir dari BBC, Minggu (27/11/2017), San Juan terakhir kali melakukan kontak dengan AL Argentina pada 15 November 2017.

Harapan untuk menemukan kapal dan kru telah melibatkan bantuan dari lembaga keselamatan internasional, termasuk beberapa negara.

"Kami berada dalam kondisi berharap dan tak ada harapan pada saat yang sama," kata juru bicara AL Argentina, Enrique Balbi.

Baca juga : Harapan Makin Pupus untuk Temukan Kapal Selam Argentina

"Kami mengarahkan pada petunjuk-petunjuk yang ada. Kami fokus mendeteksi keberadaan kapal selam," tambahnya.

Dia menegaskan sistem operasi kapal selama telah dicek dua hari sebelum berlayar ke dalam laut.

"Kapal selam tidak akan berlayar kalau sistem operasi tidak berjalan. Jika ada kegagalan, hal itu dikarenakan kondisi tertentu," ucapnya.

Sementara itu, anggota keluarga berkumpul di pangkalan AL Argentina untuk ikut bagian dalam upacara keagamaan, yang juga dihadiri ratusan orang lainnya.

Beberapa orang terlihat lebih dulu mengumandangkan kedukaan. Mereka ketakutan jika sudah terlambat menemukan anggota keluarga mereka dalam keadaan selamat.

AFP/KOMPAS.com Kapal Selam Argentina Hilang

Kerusakan kapal

Kapal selam ini kembali dari rutinitas misinya menuju ke Ushuaia, area paling ujung selatan Amerika Selatan.

Sebelum hilang, seorang komandan AL Argentina mengatakan San Juan sempat muncul ke permukaan dan kru melaporkan terjadinya kerusakan kapal.

Hubungan arus pendek di dalam baterai kapal selam disebut sebagai penyebab kerusakan.

Kemudian, AL melakukan kontak lebih lanjut untuk menginformasikan masalah telah diperbaiki dan kapal selam akan melanjutkan perjalanannya ke pelabuhan tujuan.

Baca juga : Ledakan Sempat Terdeteksi di Titik Hilangnya Kapal Selam Argentina

Namun, pada Kami lalu, pejabat setempat mengklaim telah terjadi sebuah ledakan di dalam laut yang terdeteksi oleh badan pengawas nuklir.

Ledakan yang terekam di selatan Samudera Atlantik itu, digambarkan sebagai ledakan yang abnormal, bersifat tunggal, pendek, keras, dan bukan ledakan akibat uji nuklir.

Amerika Serikat juga melaporkan peristiwa anomali hidro-akustik, beberapa jam setelah kapal selam hilang, dekat dengan lokasi terakhir yang diketahui.

Berita tersebut mengacaukan harapan anggota keluarga kru, meski tidak ditemukan puing-puing kapal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com