Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/11/2017, 08:00 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

Sumber AFP


PANAMA CITY, KOMPAS.com - Wilayah mana di dunia yang keras bagi perempuan? PBB mengungkapkan Amerika Latin dan Karibia menjadi wilayah paling kejam di dunia bagi perempuan.

Dilansir dari AFP, Rabu (23/11/2017), PBB menyoroti Amerika Tengah dan Meksiko sebagai wilayah yang sangat berbahaya bagi kaum hawa.

Alasannya, dalam sebuah laporan yang dipresentasikan di Panama, Badan PBB untuk perempuan dan program pengembangan (UNDP) menemukan, kekerasan terhadap perempuan terus meningkat di wilayah itu.

Kepala misi gender UNDP di Amerika Latin, Eugenia Piza-Lopez mengatakan, wilayah tersebut memiliki tingkat kekerasan seksual terhadap perempuan di luar hubungan kekeluargaan tertinggi di dunia.

Sementara kekerasan dalam rumah tangga atau pasangan, menjadi kedua tertinggi di dunia.

Baca juga : Pornografi Membuat Anak Menganggap Rendah Perempuan

"Isu kekerasan terhadap perempuan di Amerika Latin menjadi sangat kritis. Wilayah ini merupakan wilayah paling keras di dunia bagi perempuan, di luar konteks area yang sedang mengalami konflik," katanya.

Puncak dari kekerasan terhadap perempuan, yang berakhir pada hilangnya nyawa perempuan atau femicide, sudah memasuki skala paling kritis di Amerika Tengah.

Menurutnya, dua dari tiga perempuan dibunuh karena jenis kelamin mereka.

Negara yang memiliki krisis terparah terkait penghilangan nyawa perempuan antara lain di Honduras, El Salvador, Guatemala, dan Meksiko.

"Masalah tentang femicide dan kekerasan terhadap perempuan telah mencapai tingkat epidemik. Dalam banyak kasus bahkan berkaitan dengan kejahatan terorganisir," kata Piza-Lopez.

Baca juga : Negara Mana dengan Perempuan Paling Puas Bercinta?

Segitiga Utara Amerika Tengah (Honduras, El Salvador, dan Guatemala) dianggap sebagai daerah paling berbahaya di dunia, di luar zona perang.

Gang kriminal dan kartel narkoba yang terus berkembang menjadi salah satu penyebabnya.

Laporan PBB mencatat, 24 dari 33 negara di Amerika Latin dan Karibia memiliki undang-undang kekerasan dalam rumah tangga. Namun, hanya 9 negara yang aturannya mencakup kekerasan lainnya terhadap perempuan, termasuk di tempat umum.

PBB merekomendasikan penguatan institusi kebijakan di wilayah tersebut dan mengalokasikan sumber dayanya untuk memberdayakan perempuan.

Selain itu, budaya patriarki yang membuat ketimpangan gender perlu ditangani oleh pemerintah.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com