Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Veteran Perang Zimbabwe Serukan Unjuk Rasa Menentang Mugabe

Kompas.com - 17/11/2017, 19:57 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber AFP

HARARE, KOMPAS.com - Pemimpin asosiasi veteran perang Zimbabwe yang cukup berpengaruh dalam politik negeri itu bersuara soal masa depan Presiden Robert Mugabe.

Dalam jumpa pers yang digelar pada Jumat (17/11/2017), Christopher Mutsvangwa mengatakan, Mugabe harus lengser dan menyerukan unjuk rasa menentang sang presiden.

Dia juga mengatakan, permainan telah berakhir bagi Mugabe dan istrinya, Grace. Sehingga dia menyerukan agar masyarakat turun ke jalan pada Sabtu (18/11/2017).

"Para jenderal sudah melakukan pekerjaan yang luar biasa. Semua sudah berakhir, sudah selesai," ujar Mutsvangwa.

Baca juga : Robert Mugabe Muncul ke Publik untuk Hadiri Wisuda

"Kami ingin mengembalikan kebanggaan kami dan besok (Sabtu) adalah saatnya, kita bisa menyelesaikan pekerjaan yang dimulai tentara," tambah dia.

"Tak ada kata kembali untuk Mugabe. Dia harus pergi," Mutsvangwa menegaskan.

Para veteran perang kemerdekaan Zimbabwe sebenarnya adalah para pendukung setia Mugabe. Namun, mereka menarik dukungan saat muncul friksi antara Mugabe dan militer.

Pada Jumat, Mugabe hadir dalam prosesi wisuda di sebuah universitas sekaligus menjadi kemunculan publik perdananya setelah militer melakukan intervensi.

Para jenderal memutuskan untuk mengambil alih pemerintahan pada Selasa lalu setelah Mugabe memecat Wapres Emmerson Mnangagwa demi memuluskan jalan sang istri untuk menjadi penerusnya.

Baca juga : Partai Berkuasa Zimbabwe Bersiap untuk Memecat Robert Mugabe

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com