Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/11/2017, 19:55 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Daily Mail

LONDON, KOMPAS.com - Perjuangan Richard Ratcliffe untuk mendapatkan istrinya, Nazanin Zaghari-Ratcliffe, mulai menampakkan hasil.

Zaghari-Ratcliffe adalah perempuan Inggris yang ditahan pemerintah Iran sejak 3 April 2016.

Perempuan yang menjabat sebagai manajer proyek di Yayasan Thomson Reuters itu divonis lima tahun penjara.

Dia didakwa melakukan spionase, dan merekrut serta melatih orang untuk menyebarkan propaganda yang melawan Teheran.

Ketika ditangkap, Zaghari-Ratciffe hendak pulang ke Inggris setelah mengunjungi saudaranya yang ada di Nowruz.

Saat itu, Zaghari-Ratcliffe tengah bersama putrinya, Gabriella, yang baru berusia 22 bulan.

Baca juga : Pasangan di Inggris Biarkan Bayinya Mati Kelaparan

Pemerintah Inggris Kamis (16/11/2017) mengumumkan bakal mengembalikan 450 juta pundsterling Inggris, sekitar Rp 8 triliun, yang merupakan biaya pembelian Tank Chieftain.

Mohammad Reza, Sang Shah dari Iran, awalnya menggelontorkan 650 juta poundsterling Inggris, sekitar Rp 11,5 triliun, untuk membeli 1.750 Tank Chieftain.

Namun, saat kerajaannya bubar pada 11 Februari 1979, Iran di bawah pemerintahan Ruhollah Khomeini membatalkan pembelian di saat Inggris baru mengirim 185 tank.

Pada 2009, atas inisiatif Kamar Dagang Internasional, Inggris diperintahkan mengembalikan sisa pembayarannya.

Namun, sanksi yang dijatuhkan Uni Eropa (UE) kepada Iran membuat pembayaran itu terpaksa ditunda.

Daily Mail memberitakan, Inggris bakal mengembalikan sisa pembayaran itu sebagai alat tawar agar Iran bersedia membebaskan Zaghari-Ratcliffe.

Hal itu terungkap pasca-pertemuan Richard dengan Menteri Luar Negeri Inggris, Boris Johnson Rabu (15/11/2017).

Richard mengatakan, dia sangat optimistis Inggris bakal menunaikan kewajiban internasionalnya kepada Iran.

"Saya harap Iran melakukan hal yang serupa," ucap Richard kepada The Sun.

Seorang diplomat senior berkata kepada The Telegraph, dia memperkirakan Iran sengaja menahan Zaghari-Ratcliffe sebagai "alat tukar" dari kewajiban yang harus dilaksanakan Inggris.

"Membangun hubungan yang kuat, dan kepercayaan, adalah kunci agar Nyonya Ratcliffe bisa bebas," kata diplomat itu.

Sementara itu, juru bicara Inggris membantah jika Downing Street 10 bakal membayar hak Iran agar Zaghari-Ratcliffe selamat.

"Sangat tidak beralasan menghubungkan isu pembayaran dengan hal lain di tengah hubungan bilateral kami dengan Iran," tegas juru bicara tersebut.

Baca juga : Ribuan Anak Anjing Diselundupkan ke Inggris untuk Kado Natal

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com