Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Sebut Kim Jong Un dengan Julukan Pendek dan Gendut

Kompas.com - 12/11/2017, 13:31 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber BBC

DANANG, KOMPAS.com - Presiden AS Donald Trump seakan tak henti memicu kontroversi, kali ini kembali terkait pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un.

Menjelang KTT APEC Vietnam, Trump kembali melemparkan serangkaian kecaman terhadap Kim Jong Un lewat akun Twitternya.

Pada Sabtu (12/11/2017), Korea Utara mengkritik kunjungan Trump ke beberapa negara Asia dengan menyebutnya sebagai perjalanan untuk memicu perang.

Selain itu, Korea Utara juga menyebut Presiden Trump sebagai sosok orang yang sudah lanjut usia.

Baca juga : Wanita Korut Kumpulkan Uang Hadiah untuk Pembunuh Kim Jong Un

Seakan mendapatkan umpan lambung, Trump langsung membalas pernyataan Korea Utara itu lewat akun Twitter-nya.

"Mengapa Kim Jong Un menghina saya dengan menyebut saya 'tua' padahal saya tak pernah menyebutnya 'pendek dan gendut'. Ya, saya sudah berusaha menjadi temannya, mungkin suatu hari akan jadi kenyataan," tulis Trump.

Ironisnya, saat bertemu dengan Presiden Vietnam Tran Dai Quang di Hanoi, Trump mengatakan, dia bersedia menjadi penengah sengketa Laut China Selatan yang melibatkan China dan Vietnam.

"Saya adalah seorang penengah dan arbitrator yang baik," ujar Trump kepada Presiden Quang.

"Jika saya bisa menengahi masalah ini, silakan kabari saya," tambah Trump.

Sengketa wilayah di Laut China Selatan ini melibatkan beberapa negara yaitu China, Vietnam, Filipina, Malaysia, Taiwan, dan Brunei.

Baca juga : China Tangkap Tim Pembunuh Korut yang Incar Keponakan Kim Jong Un

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com