Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Mayat Terpotong dengan 2 Kepala Terpenggal di Boks, Gegerkan Tokyo

Kompas.com - 31/10/2017, 11:39 WIB
Veronika Yasinta

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com - Polisi menemukan potongan tubuh dan kepala di apartemen seorang pria berusia 27 tahun di Zama, Tokyo, Jepang.

Polisi menyelidiki apartemen milik pria bernama Takahiro Shiraishi ini karena diduga terlibat dalam kasus hilangnya perempuan berusia 23 tahun di Tokyo.

Dalam pernyataannya ke penyidik polisi, Shiraishi mengaku telah membunuh 9 orang dan berusaha menyembunyikan mayatnya.

Bagian tubuh yang terpisah, termasuk kepala, ditemukan di lemari es. Potongan tubuh itu diketahui milik 8 perempuan dan satu pria.

Polisi setempat memperkirakan potongan tubuh itu termasuk milik perempuan yang hilang.

Baca juga : Potongan Tubuh Nenek yang Hilang Ditemukan di Dalam Perut Buaya

Dilansir dari Japan Today, Selasa (31/1/2017), Shiraishi lantas ditahan atas dugaan menyimpan tubuh manusia.

Pencarian terhadap perempuan yang hilang itu menjadi kunci bagi polisi untuk mengungkap pembunuhan lainnya.

Sebelumnya, perempuan tersebut mengenal Shiraishi dari forum khusus di internet untuk orang yang ingin bunuh diri.

Melalui kamera pengawas, polisi melihat Shiraishi berjalan dengan  korban, yang menghilang dari rumahnya sejak sebulan terakhir.

Keduanya terlihat berjalan bersama di dekat stasiun, tak jauh dari rumah perempuan itu.

Perempuan tersebut juga sempat berkicau di akun Twitter-nya.

Baca juga : Dua Kali Coba Bunuh Diri, Ketiga Kalinya Wanita Ini Tewas

"Mencari seseorang yang akan bunuh diri bersamaku," tulisnya, seperti yang diungkapkan oleh penyidik.

Pada 24 Oktober 2017, kakak kandung perempuan itu melapor ke polisi mengenai hilangnya sang adik sejak tiga hari sebelumnya.

Dia juga sempat masuk ke akun Twitter adiknya dan mengetahui ada beberapa pesan dari Shiraishi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com