MADRID, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Catalonia Josep-Luis Trapero muncul di Pengadilan Tinggi Kota Madrid, Spanyol, Jumat (6/10/2017).
Trapero dituduh melakukan hasutan dalam penanganan kerusuhan bulan lalu, yang dipicu oleh upaya referendum di wilayah otonom tersebut.
AFP memberitakan, Josep-Luis Trapero dipanggil bersama tiga tersangka lainnya.
Langkah ini diduga dapat meningkatkan ketegangan antara pemerintah regional Catalonia dan Spanyol, yang kini sedang bersitegang soal pelaksanaan referendum.
Baca: Referendum Catalonia Dimulai, Apa yang Terjadi Sebenarnya?
Pemerintah Catalonia, Senin (2/10/2017) mengumumkan, 90 persen warga Catalan yang memberikan suara dalam proses referendum, memilih merdeka.
Jurubicara Pemerintah Daerah Jordi Turull, mengatakan 2,02 juta warga memilih merdeka. Tercatat ada 2,26 juta orang yang ambil bagian dalam proses referendum ini.
Kondisi ini jelas membuat berang kubu pemerintah Spanyol. Termasuk Raja Felipe VI pun angkat bicara yang mengecam pelaksanaan referendum itu.
Baca: Pidato di TV, Raja Spanyol Kecam Penyelenggaraan Referendum Catalonia
Belum lagi ketegangan mereda, kini Trapero sudah diseret ke muka pengadilan dan harus menjalani persidangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.