Sebelum Bunuh Diri, Paddock Pantau Polisi Lewat Kamera di Luar Kamar

LAS VEGAS, KOMPAS.com - Otoritas keamanan yang menyelidiki tragedi di Mandalay Bay, Las Vegas mengungkapkan, pelaku penembakan Stephen Paddock telah menyiapkan serangkaian kamera.

Pria berusia 64 tahun itu memasang kamera di dalam dan luar kamar hotel untuk memantau keberadaan polisi. 

Barang bukti yang ditemukan di kamar Paddock di lantai 32 Mandalay Bay Resort and Casino menunjukkan, dia telah merencanakan serangan tersebut.

Hal itu diungkapkan Kepala Kepolisian Metropolitan Las Vegas Sheriff Joseph Lombardo yang dikutip laman UPI.

Baca: Stephen Paddock Dalang Tragedi Las Vegas, Siapa Dia Sebenarnya?

"Itu sudah direncanakan sebelumnya, dan saya yakin dia mengevaluasi semua yang dia lakukan dalam tindakannya," kata Lombardo, dalam sebuah briefing Selasa sore (3/10/2017).

Lombardo mengatakan, Paddock memasang kamera di dalam kamarnya dan juga kamera tersembunyi di gerobak layanan kamar di luar pintu kamar hotel.

Dengan kamera itu, dia bisa memantau kedatangan polisi ke posisinya.

Paddock sempat menembak seorang petugas keamanan hotel yang terpisah dari polisi saat melalui pintu kamar hotel. Petugas keamanan itu mengalami luka di kaki.

Setelah itu, polisi masuk ke dalam ruangan, dan menemukan Paddock telah bunuh diri.

Baca: Ini Foto Stephen Paddock, Penyerang Paling Mematikan di Las Vegas

Pejabat keamanan menyatakan, ada 59 orang tewas dan 527 terluka setelah Paddock menembaki kerumunan penonton konser di seberang hotelnya, pada Minggu malam.

Ada lebih dari 104 orang yang terluka, dan kini dirawat di University Medical Center.

Disebutkan, ada 12 orang yang masih dinyatakan berada dalam kondisi kritis.

Dengan kondisi itu, Lombardo mengingatkan, ada kemungkinan jumlah korban tewas akan bertambah.