Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pengungsi Tua Rohingya Tewas Diinjak Gajah Liar

Kompas.com - 18/09/2017, 21:42 WIB

COX’S BAZAR, KOMPAS.com - Gajah liar menginjak dua pengungsi Rohingya yang sudah tua hingga tewas saat mereka tidur di bawah terpal plastik di dekat hutan di Banglades.

Polisi Banglades, Senin (18/9/2017), menyebutkan, insiden tersebut terjadi di pinggiran kamp pengungsi Kutupalong, distrik Cox’s Bazar, tempat puluhan ribu warga Rohingya mendirikan tenda darurat sejak mengungsi dari aksi kekerasan di negara bagian Rakhine, Myanmar.

"Kami dapat memastikan, dua orang tewas akibat gajah liar," kata kepala polisi setempat, Abul Khaer kepada kantor berita Perancis, AFP.

Khaer menambahkan, dua orang tersebut adalah warga sipil Rohingya. Saat ini lebih dari 410.000 warga Rohingya tiba di Banglades sejak pecahnya kekerasan terbaru pada 25 Agustus di Rakhine.

Baca: Pembagian Bantuan "Tak Aman", 1 Wanita dan 2 Anak Rohingya Tewas

Kamp-kamp pengungsian yang sudah dibangun di Banglades sejak kekerasan awal, yang terjadi pada Oktober 2016, sudah hampir penuh.

Para pendatang baru dari Myanmar pun memangkas pohon dan vegetasi lainnya di hutan untuk mendirikan tempat bertebuh dari musim hujan monsun.

Banyak pengungsi yang baru tiba itu berkemah di tempat terbuka atau di pinggiran jalan, agar mereka mudah menyerbu truk bantuan makanan dan pasokan lain yang sangat dibutuhkan. 

Tokoh Rohingya, Kamal Hossain, mengatakan, kedua pengungsi yang tewas terinjak gajah itu adalah pendatang baru, yang mengungsi di daerah berhutan dekat kamp Kutupalong yang luas.

"(Insiden) Itu terjadi pada Senin pagi ketika warga Rohingya itu tidur di bawah tenda plastik. Gajah liar menginjak dua warga sipil yang sudah tua itu sampai mati," kata Hossain.

Baca: Tengoklah Derita Warga Rohingya di Pengungsian

Banyak pengungsi telah tiba dengan kisah mengerikan tentang pembunuhan dan pemerkosaan oleh pasukan keamanan Myanmar dan milisi Buddhis.

Kekerasan terakhir meletus setelah serangan militan Rohingya ke lebih dari 30 pos keamanan di Rakhine, yang mendorong operasi militer besar-besaran oleh otoritas Myanmar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com