Tawuran Pecah di Spot Wisata Magaluf-Spanyol, 3 Orang Ditikam

MAGALUF, KOMPAS.com - Tiga orang ditikam dalam perkelahian massal di Magaluf, Spanyol,-sebuah spot liburan yang populer di kalangan wisatawan Inggris. 

Salah satu di antara tiga korban, dikabarkan berada dalam kondisi kritis, dan masih dalam perawatan di rumah sakit.

Identitas dan kewarganegaraan dari lelaki yang melakukan penusukan itu belum diungkapkan oleh pihak terkait.

Namun sebuah situs surat kabar Spanyol, CronicaBalear.es menyebutkan, polisi tengah memburu tersangka pelaku penyerangan yang disebut berkewarganegaraan Inggris.

Baca: Waspadai Berlibur ke Majorca, Sehari Tiga Turis Perempuan Diperkosa

Seperti diberitakan laman Express, insiden tersebut terjadi di Distrik Punta Ballena yang populer di Magaluf, Selasa (12/9/2017) sekitar pukul 6.15 waktu setempat.

Polisi mendapatkan panggilan darurat ke tempat kejadian, namun kerumunan orang sudah bubar.

Mereka kemudian memberikan pertolongan kepada tiga pria, berusia antara 20-30 tahun, yang tersungkur di pantai bersimbah darah. 

Saksi mata mengatakan kepada polisi, pertarungan tersebut terjadi dengan kekerasan dan setidaknya, satu dari tiga orang yang terluka berada di kubu yang berbeda.

Sebab, saksi mengaku melihat salah satu uang terluka sempat bertukar ancaman dengan kelompok lain yang juga menjadi korban.

Pria yang cedera serius  itudilaporkan berusia 28 tahun. Diperkirakan dia ditikam di perut.

Dia sempat dirawat di tempat kejadian, sebelum dilarikan dalam keadaan tidak sadar ke Rumah Sakit Anak-anak yang berada di dekat lokasi.

Dua lainnya juga terluka, salah satu dari mereka berusia 20 tahun, dan mengalami luka tikam pula. Mereka juga dibawa ke rumah sakit.

Polisi yakin ada orang lain mungkin telah terluka dalam pertarungan ini, namun berhasil lolos sebelum layanan darurat tiba.