Setelah Washington Pangkas Bantuan, Pejabat AS Diabaikan di Mesir

KAIRO, KOMPAS.com - Penasehat Gedung Putih, Jared Kushner, dan sejumlah pejabat Amerika Serikat (AS) lain ditolak Kementerian Luar Negeri Mesir di Kairo sebagai protes atas pemangkasan bantuan AS untuk Mesir.

Kementerian tersebut mengatakan, diplomat tertinggi negara itu, Sameh Shoukry, membatalkan pertemuan dengan Kushner dan pejabat lainnya, yang tadinya dijadwalkan berlangsung pada Rabu (23/8/2017).

Delegasi AS di Kairo itu adalah bagian dari lawatan Timur Tengah pemerintah Presiden Donald Trump untuk memajukan usaha perdamaian Israel dan Palestina.

Baca: Mesir Kecam Langkah AS Tunda Bantuan Militer

Sikap Mesir ini muncul setelah pemerintah Trump, Selasa (22/8/2017), memangkas hampir 100 juta dollar bantuan militer dan ekonomi bagi Mesir serta menunda bantuan sekitar 200 juta dollar bagi pendanaan milter, perbaikan HAM, dan pelonggaran pembatasan kegiatan organisasi masyarakat sipil dan organisasi-organisasi non-pemerintah lainnya.

Sebuah pernyataan pemerintah mengatakan, delegasi AS itu masih akan bertemu dengan Presiden Abdel Fattah el-Sissi.