Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Benci China Picu Kemarahan di Sejumlah Kampus di Australia

Kompas.com - 03/08/2017, 21:46 WIB

SYDNEY, KOMPAS.com - Grafiti rasis yang menargetkan mahasiswa asal China telah memicu kemarahan setelah ditemukan di dua lokasi di sebuah universitas Australia.

Frase "bunuh orang China" ditulis di atas swastika di sebuah toilet di Universitas Sydney.

Pimpinan universitas tersebut mengecam grafiti tersebut dan mengatakan "setiap dan semua yang tersisa" akan dihapus.

Pekan lalu, selebaran rasis yang diarahkan pada mahasiswa China ditempel di dua universitas di Melbourne.

"Universitas Sydney berkomitmen untuk memastikan bahwa komunitas kami aman, inklusif dan mendukung," kata pimpinan perguruan tinggi itu dalam sebuah pernyataan.

"Setiap grafiti atau poster yang ditempatkan di sekitar kampus yang sifatnya rasis segera dihapus."

Baca: Polisi Vietnam Hentikan Aksi Demo Anti-China di Hanoi

Seorang juru bicara universitas mengatakan kepada Stasiun televisi SBS, "Kami tidak tahu siapa yang bertanggung jawab, walaupun petugas keamanan universitas mengatakan bahwa ini tampaknya merupakan karya individu tunggal."

Poppy Wang, Wakil Presiden Asosiasi Mahasiswa China, mengatakan, grafiti tersebut telah membuatnya merasa kurang aman.

"Kebanyakan orang yang saya ajak bicara merasa sedih karena mereka datang ke negara ini untuk belajar, bukan untuk diperlakukan seperti ini," katanya kepada BBC.

"Mereka sangat menyukai negara ini dan mereka benar-benar tidak ingin melihat kejadian ini terjadi."

Wang mengatakan bahwa ia kecewa karena universitas tersebut membutuhkan dua hari untuk menghapus grafiti, yang ditemukan di ruang siswa internasional dan sekolah bisnis.

"Pihak universitas tidak menanggapi dengan cukup cepat," katanya.

Kejadian kedua

Pekan lalu, poster-poster palsu yang memuat logo University of Melbourne dan Universitas Monash ditemukan di kedua institusi tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com