Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Trump Tutup Kesempatan Kaum Transgender Mengabdi di Militer

Kompas.com - 26/07/2017, 20:43 WIB

WASHINGTON, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Rabu (26/7/2017) mengeluarkan pengumuman mengejutkan.

Warga transgender kini tak mungkin lagi bekerja dan melayani dalam kapasitas apa pun di tubuh institusi militer AS.

Diberitakan AFP, Pemerintahan Trump menggunakan potensi besarnya biaya medis yang dibutuhkan oleh kaum transgender sebagai alasan keputusan itu.  

Sebelumnya, para akhir Juni lalu, Menteri Pertahanan AS  Jim Mattis telah menunda rencana untuk memberlakukan kebijakan Pemerintahan Barack Obama untuk mulai menerima calon transgender.

Kala itu, Mattis mengumumkan penundaan selama enam bulan ke depan.  

Saat ini diperkirakan ada 2.500 sampai 7.000 kaum transgender termasuk di antara 1,3 juta anggota dinas militer AS.  

Baca: Pentagon Tunda Perekrutan Transgender sebagai Tentara

"Kelima angkatan kini menunda perekrutan transgender hingga 1 Januari mendatang," kata Jurubicara Pentagon, Dana White, akhir Juni lalu.

"Penundaan ini dilakukan untuk mengevaluasi rencana itu dan menanti masukan terkait dampaknya terhadap kesiapan dan kemampuan militer kita," tambah White.

Namun, kaum transgender itu tak secara terbuka menunjukkan orientasi seksual mereka sebelum bergabung dengan kemiliteran.

Baru tahun lalu, para transgender yang mengakui secara terbuka tak akan terancam dipecat dari kemiliteran.

Namun dengan kebijakan baru yang digariskan Trump ini, maka posisi para prajurit transgender tersebut kembali "terancam".

Baca: Kisah Analia, Wanita Transgender Pertama yang Jadi Kepala Polisi...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com