Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkeu Vatikan Diadili dalam Kasus Pelecehan Seksual di Australia

Kompas.com - 26/07/2017, 07:44 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber AFP

MELBOURNE, KOMPAS.com - Seorang petinggi Vatikan, Kardinal George Pell, Rabu (26/7/2017), tiba sebuah pengadilan Australia untuk menjalani sidang pertama kasus pelecehan seksual.

Penasihat senior Paus Fransiskus itu kembali dari Roma awal bulan ini untuk menghadapi dakwaan hukum berlapis di Melbourne terkait dugaan pelecehan seksual beberapa dekade lalu.

Mantan Uskup Sydney dan Melbourne berusia 76 tahun itu berulang kali menegaskan dirinya tak bersalah dalam kasus pelecehan seksual tersebut.

Pell, yang terlihat muram dan lelah, tak memberikan pernyataan apapun saat dikawal sekelompok polisi menerobos kerumunan puluhan juru kamera televisi, jurnalis, dan fotografer yang memadati Pengadilan Melbourne.

Baca: Kardinal Australia Minta Maaf kepada Korban Pelecehan Seksual Anak

Sebelumnya, Pell diduga kuat tak akan hadir dalam sidang dakwaan ini, sehingga para kuasa hukum akan langsung menerima berkas dakwaan dari jaksa sebelum menentukan jadwal sidang selanjutnya.

Namun, tokoh gereja Katolik Australia itu memilih untuk hadir setelah sebelumnya bertekad untuk membersihkan namanya setelah dia didakwa melakukan pelecehan seksual sebagai hasil dari investigasi selama dua tahun.

"Saya tak bersalah atas semua dakwaan ini, semuanya salah. Ide soal pelecehan seksual menurut saya amat mengerikan," ujar Pell di Roma bulan lalu.

Meski Pell dianggap sebagai orang nomor tiga di Vatikan, tak ada persiapan khusus terkait persidangan ini.

Pell tetap masuk dari pintu utama pengadilan dan harus melalui pemeriksaan petugas pengamanan.

Paus Fransiskus sebelumnya telah mengizinkan Pell untuk mengambil cuti selama proses hukum berlangsung. Paus juga memutuskan tak akan mencopot Pell dri jabatannya sebagai menteri keuangan Vatikan sebelum pengadilan mengambil keputusan.

Dakwaan terhadap Pell bertepatan dengan tahap akhir proses kerja Komisi Respon Pelecehan Seksual Anak Australia yang dibentuk pada 2012.

Komisi ini dibentuk sebagai respon atas tekanan selama satu dekade agar investigasi menyeluruh terkait dugaan pelecehan seks dan paedofilia ini diusut.

Baca: Paus Fransiskus Pecat Empat Kardinal Komisaris Bank Vatikan

Sejak saat itu, Komisi sudah mewawancara ribuan orang yang pernah menjadi korban yang mengklaim pernah mengalami pelecehan seksual di gereja, panti asuhan, klub olahraga, klup remaja, dan sekolah.

Pell sudah tiga kali hadir untuk menjawab pertanyaan Komisi. Satu kesempatan di hadir langsung sedangkan dua wawancara dilakukan secara jarak jauh dengan menggunakan video.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com