Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setiap Tahun, Israel Akan Pasok 32 Juta Kubik Air Bersih ke Palestina

Kompas.com - 13/07/2017, 20:18 WIB
Ervan Hardoko

Penulis

Sumber AFP

TEL AVIV, KOMPAS.com - Utusan Presiden AS untuk Timur Tengah Jason Greenblatt, Kamis (13/7/2017), mengatakan, Israel segera memasok 32 juta kubik air bersih setahun untuk warga Palestina.

Grenblatt memuji hal ini sebagai sebuah "langkah maju" dalam kesepakatan pengadaan air bersih di kawasan tersebut.

"Air bersih adalah komoditas penting di Timur Tengah. Amerika Serikat menyambut baik kesepakatan antara Palestina dan Israel ini," ujar Grenblatt dalam seremoni penandatanganan kerja sama di Jerusalem.

Kesepakatan ini diteken Menteri Kerjasama Regional Israel Tzachi Hanegbi dan Kepala Otorita Pengairan Palestina Mazin Ghunaim.

Baca: Palestina dan Israel Teken Kerja Sama Energi Listrik

Kesepakatan ini adalah bagian dari proyek pengadaan air bersih yang bersumber dari Laut Merah dan Laut Mati selama lima tahun ke depan.

"Namun, Palestina akan menerima pasokan air bersih ini sebelum masa lima tahun itu," kata Hanegbi.

Kepastian pasokan air bersih ini terjadi setelah Greenblatt berhasil membantu terciptanya kesepakatan terkait harga dan kuantitas air yang akan dikirim Israel ke Palestina.

Kesepakatan ini diharapkan bisa mengatasi masalah kekurangan air bersih di Palestina, termasuk Jalur Gaza di mana 95 persen air di wilayah itu tak layak dikonsumsi.

Ghunaim melanjutkan, sebanyak 22 juta kubik air bersih akan dipasok ke Tepi Barat sedangkan sisanya untuk warga di Jalur Gaza.

"Hal ini akan mengurangi penderitaan rakyat Palestina yang semakin berat di awal musim panas," ujar Ghunaim.

Kesepakatan ini juga merupakan bagian dari rencana menyambungkan Laut Mati dan Laut Merah dengan pipa di Jordania.

Rencana ini juga diharapkan bisa mencegah menghilangnya Laut Mati yang permukaannya turun rata-rata satu meter setiap tahun.

Penyebab menurunnya permukaan Laut Mati ini adalah penggunaan sumber air bersih yang berlebihan di wilayah hulu.

Baca: Mungkinkah Arab Saudi dan Israel Jalin Kerjasama Ekonomi?

Pada 2013, Jordania dan Palestina meneken nota kesepahaman proyek pengolahan air termasuk membangun pusat desalinasi di Laut Merah.

Namun, kata Hanegbi, kesepakatan yang lebih besar merupakan proyek paling ambisius sepanjang sejarah kawasan tersebut.

"Proyek ini akan memasok jumlah air bersih yang memadai untuk Jordania, Israel, dan Palestina," ujar Hanegbi.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com