Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

37 Perempuan Diculik dan Sembilan Orang Mati Digorok

Kompas.com - 04/07/2017, 17:49 WIB

NIAMEY, KOMPAS.com – Boko Haram, milisi yang berbasis di Nigeria, telah menculik 37 perempuan dan menggorok sembilan orang lainnya di sebuah desa di negara tetangga, Niger.

Laouali Mahamane Dan Dano, Gubernur Diffa,  Niger, wilayah yang berbatasan langsung dengan Nigeria, Selasa (4/7/2017), mengatakan kepada televisi negara itu bahwa serangan maut tersebut terjadi pada Minggu (2/7/2017) malam.

Serangan terjadi di Kabalewa, sebuah desa di dekat kota Diffa, Niger tenggara, yang dekat dengan Nigeria. Serangan itu merupakan yang kedua dalam seminggu.

Boko Haram adalah kelompok garis keras yang ingin mendirikan Negara Islam berbasiskan hukum syariah.

Dalam serangan terbaru, militan dilaporkan menunggang unta menuju ke Ngalewa, di wilayah Niger, sekitar 50 km di utara perbatasan Nigeria, negara asal Boko Haram.

Baca: Diserang Boko Haram, Puluhan Prajurit Niger Tewas

Maman Nour, direktur stasiun radio komunitas di dekat kota Kabelawa mengatakan,"Meeka (militan) membunuh enam orang dan menculik sekitar 30 orang lainnya.”

Abba Gata Issa, pejabat di distrik setempat, mengonfirmasi bahwa sembilan tewas dan sekitar 40 perempuan dan anak-anak telah diculik.

Boko Haram sering melancarkan serangan ke perbatasan Nigeria dengan negara-negara tetanga dan telah membunuh lebih dari 20.000 orang sejak mulai serangan delapan tahun lalu.

Pekan lalu, pengebom menewaskan dua orang dan melukai 11 orang lainnya di sebuah kamp penampungan pengungsi yang dikelola oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Itu merupakan serangan bom bunuh diri pertama di wilayah Diffa, Niger selatan dalam setahun ini.

Baca: Boko Haram Serang Pos Militer, 32 Tentara Tewas dan 67 Luka

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com